Pasalnya penggunaan benzodiazepin dosis tinggi dapat menyebabkan ketergantungan obat yang menghasilkan efek samping serius.
Efek samping yang dialami mereka yang menyelahgunakannya bisa berupa gejala kantuk, lemas, pusing, penglihatan kabur, sulit bernapas, bicara tidak jelas, kebingungan, hingga anoreksia.
Baca Juga: Tak Boleh Mandi di Saat Hujan Deras, Ternyata Ini Bahayanya
Tanda-tanda penyalahgunaan kronis terhadap psikotropika ini tidak menentu, orang yang menyalahgunakan benzo mungkin mengalami perubahan dalam penampilan dan perilaku yang mempengaruhi hubungan dan kinerja kerja.
Bahayanya jika seseorang telah ketergantungan dapat menyebabkan gejala penarikan berupa kejang dan bahkan koma ketika dihentikan secara tiba-tiba.
Baca Juga: Indonesia Segera Jalankan Fase Pemulihan Ekonomi Akibat Covid-19
Meskipun banyak kegunaannya, benzodiazepin dapat menyebabkan ketergantungan fisik dan psikologis.
Gejala biasanya muncul antara 3-4 hari hingga 2 minggu setelah penggunaan terakhir, tapi gejala-gejala itu juga bisa saja muncul lebih awal.
Meski demikian, Vivick berujar bahwa kondisi Roy Kisyoshi dalam keadaan baik.
Pria yang dikenal sebagai anak indigo itu pun tampak ditemani oleh orangtuanya.
“Kondisinya sangat baik, sehat-sehat dan orangtuanya juga sudah berkunjung,” ujar Vivick lagi.
Penting diketahui, psikotropika jenis Stimulan, bersifat menstimulan sistem saraf simpatik melalui pusat di hipotalamus sehingga meningkatkan kerja. Misalnya meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah, pengecilan pupil, dan peningkatan gula darah.