GridHEALTH.id - Hari Kamis kemarin (21/05/20), jumlah kasus positif virus corona di Indonesia mencapai angka tertinggi selama penanganan yakni mencapai 973 kasus per hari.
Epidemiolog Universitas Indonesia (UI) menilai akan ada jumlah yang lebih tinggi lagi karena virus corona di Indonesia sedang menuju puncak kasus.
"Lagi naik ini menuju puncak (kasus). Mungkin ada angka yang lebih tinggi," kata Epidemiolog UI, Pandu Riono, dikutip detik.com (21/5/2020).
Pandu mengatakan kasus tertinggi dari Jawa Timur itu disebabkan karena angka penularan saat ini masih tinggi.
Menurutnya, penularan yang masih tinggi disebabkan karena masyarakat masih banyak yang tidak patuh terhadap pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Jadi peningkatan itu kan dari prilaku pelanggaran PSBB yang tidak dipatuhi, kerumunan-kerumunan masih banyak, masyarakat tidak stay at home. Kira-kira 10 hari atau 2 minggu lalu jadi meningkatnya sekarang," katanya.
Baca Juga: Masih Tidak Ada Bukti Penularan Virus Corona Bisa Lewat Kontak Permukaan, Ini Jawaban WHO
Baca Juga: Menahan Bersin Karena Takut Dituduh Pembawa Virus Corona, Padahal Ini Bahayanya
Selain itu, peningkatan kapasitas testing terhadap warga yang diindikasikan tertular virus corona uga menjadi faktor tingginya angka kasus positif.