GridHEALTH.id - Belum lama ini dilaporkan via dalilymail.co.uk (24/06/20). bahwa pasien positif virus corona tidak dapat menginfeksi orang lain setelah 11 hari sakit walaupun hasil tes mereka masih positif, para ilmuwan menemukan.
Orang yang terinfeksi menular sekitar dua hari sebelum gejalanya muncul, demikian temuan para peneliti dari Singapura.
Pasien positif ini tetap menularkan antara tujuh dan sepuluh hari setelah mereka mulai menunjukkan tanda-tanda penyakit – yang termasuk memiliki suhu tinggi dan batuk baru dan terus menerus.
Artinya, para peneliti mengatakan, pasien Covid-19 tidak dapat diisolasi atau dikultur setelah hari ke 11 dari penyakit tersebut, kata para peneliti.
Awalnya, ilmuwan dari Pusat Penyakit Menular Nasional Singapura dan Akademi Kedokteran memeriksa 73 pasien dengan virus corona.
Mereka melihat apakah bug itu dapat ditularkan dari mereka ke orang lain, lapor New York Post .
Baca Juga: Virusnya Menyebar Begitu Cepat, Ternyata Begini Cara Kerja Covid-19
Baca Juga: Koma Diabetes Paling Ditakuti Penderita Diabetes, Apa Penyebabnya?
Tes positif pada pasien yang masih memiliki gejala setelah dua minggu dapat mengambil bagian dari bug yang tidak dapat menularkan virus ke orang lain.
Hasil studi itu kemudian menyimpulkan, ‘Berdasarkan pada akumulasi data sejak dimulainya pandemi COVID-19, periode infeksi (virus corona) pada individu yang bergejala dapat dimulai sekitar dua hari sebelum timbulnya gejala, dan bertahan selama sekitar tujuh hingga sepuluh hari setelah timbulnya gejala.’
Mereka menambahkan, ‘Replikasi virus aktif turun dengan cepat setelah minggu pertama, dan virus yang layak tidak ditemukan setelah minggu kedua sakit.’
Studi ini dibuat oleh ilmuwan di Inggris dan Singapura setelah Inggris melaporkan 118 kematian virus korona lebih lanjut, penurunan 30% sejak 170 hari Minggu lalu, menjadikan totalnya menjadi 36.793.