Find Us On Social Media :

Amerika Semakin Mencekam, Kerusuhan Pasca Kematian George Floyd Picu Ledakan Virus Corona Gelombang Baru

Kericuhan disertai pembakaran terjadi saat aksi demo menentang kematian George Floyd di dekat sebuah kantor polisi di Minneapolis, AS, Kamis malam (28/5/2020).

Senada, Gubernur Minnesota menuturkan, terlalu banyak pengunjuk rasa yang tidak melakukan physical distancing atau memakai masker wajah.

Padahal beberapa pengunjuk rasa mengaku ada yang dalam kondisi yang tidak sehat.

Salah satunya Ingram (25) yang mengenakan masker wajah itu mengaku menderita asma dan khawatir tertular virus.

Baca Juga: Sempat Sutradarai Film Bertema Narkoba, Dwi Sasono Ditangkap Akibat Dugaan Kepemilikan Ganja

Tapi dia berkata sebagai wanita kulit hitam, dia selalu merasa bahwa hidupnya berada di bawah ancaman dari polisi dan dia perlu memprotes hal itu.

Para ahli kesehatan khawatir dan mulai takut bahwa pembawa virus yang asimptomatik alias tidak memiliki gejala tanpa disadari dapat menginfeksi orang lain pada demo protes.

"Apakah mereka bersemangat atau tidak itu tidak mencegah mereka terkena virus," kata Bradley Pollock, ketua Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat di University of California, Davis.

Baca Juga: Bukan Hanya Krisis Kesehatan, Jakarta Mulai Alami Krisis Ekonomi, Pengusaha Ketar-ketir Pendapatan Tak Sebanding saat New Normal