Find Us On Social Media :

Baru 2 Hari Jadi Sopi Raffi Ahmad, Dorce Gamalama Jatuh Sakit usai Makan di Rumah Sang Majikan: 'Perut Orang Biasa Makan Makanan Orang Kaya'

Dorce Gamalama jatuh sakit usai 2 hari jadi sopir Raffi Ahmad

GridHEALTH.id -  Nama Dorce Gamalama beberapa waktu terakhir sering kali menjadi buah bibir masyarakat.

Dorca Gamalama sempat viral usai video permohonan untuk menjadi sopir pribadi Raffi Ahmad.

Baca Juga: Siapkan Kafan dan Tanah Makam, Dorce Gamalama Kini Curhat Minta Jadi Sopir Pribadi Raffi Ahmad

Namun setelah 2 hari dirinya diterima menjadi sopir Raffi Ahmad, Dorce Gamalama malah jatuh sakit hingga akhirnya mendapat perawatan medis.

Diceritakan, Dorce mulai sakit setelah menjalani kegiatannya sebagai sopir Raffi Ahmad.

Baca Juga: Pramono Edhie Wibowo Meninggal Akibat Serangan Jantung, Setahun Lalu Sempat Jadi Pendonor Sumsum Tulang Belakang untuk Ani Yudhoyono

Sesampainya di rumah, Dorce tiba-tiba merasa mual, pusing hingga beberapa kali muntah.

Beruntung, saat itu Raffi memang kebetulan mengundang dokter untuk melakukan penyutikan vitamin kepada keluarga dan karyawannya.

Raffi Ahmad yang juga menjalani penyuntikan dan diinfus vitamin sempat menanyakan kondisi Dorce.

Artis berusia 57 tahun itu tiba-tiba saja merasakan sakit dibagian perut dan mengeluh kepalanya pusing.

Hal itu terungkap melalui tayangan di kanal YouTube 'Rans Entertainment', Jumat (11/6/2020).

Baca Juga: Lebih dari 400 Pedagang Pasar Positif Covid-19, 8 Pasar Tradisional Ini Jadi Sumber Penularan Virus Corona

"Bunda kenapa sih? Mual?," tanya Raffi.

"Kepala saya pusing," kata Dorce.

Setelah mengeluh sakit kepala, Dorce tiba-tiba lari ke kamar mandi dan mengatakan ingin muntah banyak.

Raffi yang tengah diinfus tak bisa berbuat banyak dan meminta dokter menghampirinya.

"Duh muntah lagi, kenapa tuh ya," kata Raffi.

Setelah muntah, Dorce pun langsung terbaring di tempat tidurnya.

Baca Juga: Bukan Hanya Kendaraan, Pasar Tradisional di Jakarta Akan Terapkan Sistem Ganjil Genap

Seperti diketahui, meski menjadi sopir, Dorce disambut baik oleh Raffi Ahmad dan disediakan kamar khusus.

Dorce yang baru 2 hari kerja mengeluhkan perutnya merasa mual-mual dan membuatnya lemas.

"Tadi habis makan apa ya, risol kali ya, baru dua hari kerja. Bukan sakit sih, mual," ucap Dorce.

Dokter mengindikasi, Dorce kemungkinan terkena asam lambungnya.

Baca Juga: Aneh Bin Ajaib, Pria NTT Ini Saat di Rapid Test Hasilnya Malah Positif Hamil

Namun saat diperiksa Dorce mengaku dirinya tak telat makan, tidak minum kopi dan makan pedas, juga tidak diare.

Dorce berujar, barangkali perutnya mual lantaran habis makan steak.

Ia berseloroh, perut orang biasa memang tidak tahan bila makan makanan orang kaya.

"Saya tadi makan jam 12, terus sebelum ke sini makan nasi sama sop. Udah terus tadi di luar bawa mobil aman-aman aja.

"Eh pas sampai sini makan steak, muntah, perut orang biasa makan makanan orang kaya," ucap Dorce.

Baca Juga: Tak Hanya Corona, 4 Wilayah di Indonesia Ini Berpotensi Dilanda Banjir Bandang

Kejadian yang dialam Dorce Gamalama ini layaknya keracunan makanan akibat protein dalam daging steak tersebut.

Melansir Academy of Nutrition and Dietetics, keracunan makanan biasanya karena penanganan makanan dan memasak yang tidak benar.

Daging yang terkontaminasi mungkin tidak terlihat, terasa atau berbau berbeda dari makanan yang aman dikonsumsi.

Baca Juga: Sebentar Lagi Pemerintah Akan Sebarkan Vaksin Virus Corona, Inilah Orang Pertama yang Akan Mendapatkannya

Gejala keracunan makanan bervariasi dari satu orang ke orang lain, termasuk gangguan pencernaan dan sakit perut setelah makan daging merah atau unggas.

Gejala-gejala ini dapat berkembang secepat 30 menit hingga beberapa hari setelah makan daging yang telah terinfeksi.

Sebuah studi pada Agustus 2018 yang diterbitkan dalam BMC Research Notes melaporkan bahwa patogen bawaan makanan adalah penyebab utama penyakit dan kematian di negara-negara yang kurang berkembang.

Para peneliti menilai kualitas bakteriologis dari berbagai daging mentah. 

Baca Juga: Tergolong Orang Paling Rentan, Inilah 9 Cara Pencegahan Penularan Virus Corona bagi Lansia

Hasil studi melaporkan adanya bakteri E. coli, salmonella, shigella dan vibrio dalam jumlah yang lebih tinggi dari standar mikroba yang direkomendasikan, yang dapat menempatkan konsumen pada risiko terkena penyakit bawaan makanan.

Namun terlepas dari itu, Dorce Gamalama pun akhirnya mendapat suntikan infus dari dokter yang tengah berada di rumah Raffi Ahmad. (*)