GridHEALTH.id - Kurangnya sosialisasi dan pemahaman tentang pandemi virus corona (Covid-19) kerap terjadi di tanah air.
Terbaru, warga satu kampung di wilayah Serang, Banten, dikabarkan mengungsi lantaran takut dilakukannya rapid test.
Padahal rapid test sendiri merupakan salah satu metode skrining awal yang banyak digunakan saat ini untuk mendeteksi virus corona dalam tubuh.
Dikutip dari The Guardian, rapid test bekerja dengan mendeteksi antibodi immunoglobulin melalui darah.
Meski memiliki kelemahan false negative, tapi tasil rapid test dapat keluar hanya dalam waktu 15-20 menit dan bisa dilakukan dimana saja sehingga memudahkan tracing.
Sementara itu, kejadian mengungsinya warga karena takut rapid test ini diketahui pada Senin, 15 Juni 2020 lalu.
Baca Juga: Stop Main Gadget di KRL, Tingkatkan Risiko Penularan Covid-19, Virusnya Bertahan 5 Hari