Dilansir dari Warta Kola, dalam buku itu, dijelaskan bahwa Jokowi kecil tinggal mengontrak di bantaran kali bersama ayah dan ibunya.
Selama tinggal di bantaran kali, keluarga mereka berkali-kali berpindah kontrakan karena terus menerus jadi korban penggusuran.
Selain itu, kelakuan lucu Jokowi selama tinggal di bantaran kali itu juga diceritakan dalam buku tersebut.
Ditulis bahwa Jokowi ternyata sering usil ke ibunya.
Dia kerap memanggil tukang-tukang makanan keliling ke rumahnya.
Ia kerap memanggil tukang siomay, sampai tukang makanan lainnya ke rumah.
Hal itu membuat sang ibunda harus membayar tukang yang datang ke rumah dan dipesan oleh Jokowi.
Sekali waktu Jokowi salah memanggil tukang.
Ia ternyata bukan memanggil tukang makanan, tetapi tukang arang.