Jika diperiksa lebih lanjut, maka dokter akan menemukan hati dan limpa telah membesar juga akibat tingginya lemak darah dan gejala trigliserida tinggi.
Tetapi, kondisi di atas jarang terjadi. Gejala-gejala tersebut biasanya hanya terjadi pada orang dengan kelainan genetik, seperti dysbetalipoproteinemia dan chylomicronemia yang menyebabkan kadar trigliserida dan kolesterol dalam darahnya sangat tinggi.
Baca Juga: Daun Sirih Tak Sekadar Untuk Gigi, Nyatanya Miliki Sifat Anti Kanker
Baca Juga: Angka Kanker Payudara Masih Tinggi Karena Banyak Perempuan Enggan Memeriksakan Diri
Namun penting diingat selalu, gejala trigliserida tinggi terkadang tidak menunjukkan gejala apapun sebelum sampai pada angka diatas 1,000 mg/dL – dan ketika sudah setinggi itu, biasanya beberapa organ tubuh sudah rusak. Oleh karenanya, tes darah rutin sangat dianjurkan untuk dilakukan bahkan saat sehat. (*)
#berantasstunting #hadapicorona