GridHEALTH.id - Belakangan ini, desas-desus virus corona menyebar melalui udara (airborne) sudah kian berembus di seantero dunia.
Bahkan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengakui bukti-bukti adanya penyebaran dan penularan virus corona lewat udara.
Dalam pernyataan resminya, WHO mendefinisikan penularan melalui udara sebagai penyebaran agen penular yang disebabkan oleh penyebaran aerosol yang melayang di udara dalam jarak dan waktu yang lama.
Digadang-gadangkan, virus corona bisa bertahan selama 3 jam di udara (airborne) .
Sementara itu, ahli aerosol membeberkan bukti adanya penyebaran virus corona di udara.