GridHEALTH.id - Lama tak terdengar, pedangdut sensasional Clara Gopa dikabarkan telah melakukan percobaan bunuh diri.
Hal itu diketahui usai akun instagram milik Clara Gopa sendiri mengunggah kabar mengejutkan tersebut.
Dalam unggahnnya itu tampak potret lengan Clara Gopa yang terluka dalam balutan kain perban.
Menurut sang admin yang diketahui bernama Billy, balutan kain perban di tangan anggota Grup Duo Semangka itu berasal dari aksi Clara Gopa yang ingin mengakhiri hidupnya dengan cara potong nadi.
Baca Juga: Ledakan di Lebanon Picu Pencemaran Udara dari Gas Beracun yang Bisa Sebabkan Kematian Mendadak
Baca Juga: Pemkot Tangerang Ikuti Jejak Pakai Terapi Plasma Darah Untuk Pasien, Jumlah yang Sembuh Makin Banyak
"Aku mohon jangan bullying Clara lagi. Ini sudah serius, ini bersangkutan dengan nyawa. Clara sudah berjanji kepada kalian ingin berubah lebih baik kan? Tolong support dia untuk saat ini #BYADMINBILLY," tulisnya dalam postingan tersebut.
Tidak hanya berhenti sampai di situ saja, Billy juga mengngkapkan jika Clara Gopabenar-benar tertekan dengan bullying warganet.
Baca Juga: Pengakuan WHO Usai Mintai Keterangan Para Ilmuwan di Wuhan dalam Penyelidikan Asal Usul Virus Corona
Hal itu disampaikannya secara gamblang di Insta Story.
"Buat yang tanya Clara kenapa, sebenarnya Clara itu tidak kuat akan bullying tapi dia coba untuk kuat-kuatkan di depan kalian semua.
Mungkin dia depresi sekarang ini, karena tadi malam sudah nekat mau bunuh diri dan masih bisa ditolong saya asistennya dan papi Sonny selaku manajer," tulisnya.
Ia pun melanjutkan, "Dan pagi ini kembali lagi hal nekat itu terjadi kembali, saat ini Clara sedang masuk rumah sakit. Aku berharap semoga kalian mendoakan dia dan tidak mau membully dia lagi karena apa yang kalian minta sudah dituruti dia #BILLYADMIN."
Melihat kejadian ini tentu sangat disayangkan, namun perlu disadari bully-an atau perundungan memang dapat mempengaruhi kondisi kesehatan mental korban, seperti mengalami depresi.
Baca Juga: Dibanderol Rp 72.500, Bio Farma Akan Sebarkan 250 Juta Vaksin Corona di Akhir Tahun 2020
Dilansir dari WebMD, depresi biasanya muncul ketika seseorang tak bisa menyelesaikan permasalahannya seperti mengalami perundungan yang sangat masif.
Selain itu, depresi juga gejalanya agak sulit dikenali atau disadari.
Biasanya korban menyadari ada sesuatu yang tidak beres dengan dirinya, namun ia tidak tahu cara keluar dari masalah.
Ciri-ciri orang yang mengalami depresi berat antara lain merasa putus asa, suasana hati yang buruk, merasa lelah, atau kehilangan minat dan motivasi dalam hidup.
Ciri tersebut dapat memberi dampak buruk bagi kehidupan orang tersebut secara menyeluruh.
Pada akhirnya, hal ini dapat memicu seseorang untuk lebih mungkin mencoba untuk bunuh diri.
Meski begitu tindakan tersebut bukanlah keputusan yang bijak, sebab bunuh diri jelas bukanlah jalan keluar dari masalah.(*)
Baca Juga: Akhirnya Polisi akan Panggil Hadi Pranoto yang Mengaku Profesor, dan Anji yang Mempromosikannya
#berantasstunting
#hadapicorona