Find Us On Social Media :

Hari Ketiga PSBB Ketat, Sekda DKI Wafat Karena Covid-19, Anies Baswedan Meminta Jajaran Pemprov Shalat Gaib

Sekda pemprov DKI Jakarta, Saefullah.

GridHEALTH.id - Baru tiga hari memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Pengetatan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali mengumumkan kabar mengejutkan.

Dimana kali ini Anies Baswedan meminta jajaran Pemprov mendoakan dan segera menyelenggarakan salat gaib siang ini (16/9/2020) untuk Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah.

Saefullah dikabarkan menghembuskan nafas terakhirnya di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat pada pukul 12.55 WIB, Rabu (16/9/2020).

"Saudara kita, sahabat baik kita, pribadi shaleh yang amat baik itu yang selama ini bekerja bersama kita, telah dipanggil pulang ke rahmatullah. Bapak Saefullah wafat pukul 12.55 di RSPAD-GS," kata Anies dikutip dari Tribunnews, Rabu.

"Mohon doakan, bagi semua. Segerakan ambil air wudhu dan siang ini kita semua selenggarakan sholat ghaib untuk almarhum," ucapnya.

Baca Juga: Baru Hari Ketiga PSBB Ketat, Puluhan Kantor hingga Tempat Makan di Jakarta Kena Sanksi Pelanggaran Protokol Kesehatan

Baca Juga: Jumlah Dokter di Indonesia Kian Menyusut, Menkes Terawan Siap Terjunkan Dokter Magang Hadapi Corona

Diketahui Saefullah di rawat di RSPAD Gatot Soebroto karena terjangkit Covid-19.

Anies Baswedan sebelumnya juga telah menunjuk Asisten Perekonomian dan Keuangan DKI Jakarta Sri Haryati menjadi Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah DKI Jakarta menggantikan Saefullah.

Penunjukan tersebut berdasarkan surat perintah tugas nomor 340/-082.74 yang ditetapkan tanggal 14 September 2020.

Baca Juga: Peluk Tiang Listrik Karena Kedapatan Tidak Mengenakan Masker, Bersumpah Tidak Melanggar Lagi

Surat perintah tugas Plh Sekretaris Daerah DKI itu juga ditembuskan kepada Menteri Dalam Negeri dan Kepala Badan Kepegawaian Negara.

Sementara itu di ketahui DKI Jakarta dalam beberapa waktu terakhir memang terus mengalamai peningkatan jumlah pasien positif setiap harinya.

Baca Juga: Hasil Riset Ilmiah Terbaru Masker Scuba; Tidak Dapat Menyaring Droplet yang Keluar Saat Berbicara

Terbaru berdasarkan data dari corona.jakarta.go.id, Per hari Selasa (15/9/2020), Ibu Kota mencatat kasus baru terbanyak dengan jumlah penambahan 1.076, sehingga total ada 56.175 kasus.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 43.306 orang telah dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan 76,0 %. Sedangkan yang meninggal telah mencapai 1.468 orang, dengan tingkat kematian 2,6 %.

Baca Juga: Usai Seluruh Lampu Menyala Terang, Kini RSD Wisma Atlet Digemparkan dengan Antrean Ambulans, Apa Lagi?

Adapun positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 13,4 %. Sedangkan persentase kasus positif Covid-19 secara total sebesar 7,4 %.

WHO menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 %.(*)

Baca Juga: Ciri Masker yang Tidak Efektif, Mulai dari Scuba dan Medis, Buff ada yang Direkomendasikan Pakar

 #berantasstunting

#hadapicorona