Find Us On Social Media :

Mitos atau Fakta, Telapak Tangan Berkeringat Tanda Adanya Penyakit Jantung

Telapak tangan berkeringat, benarkah tanda penyakit jantung?

GridHEALTH.id - Sebagian orang mungkin pernah mendengar jika sering mengalami telapak tangan berkeringat itu pertanda adanya penyakit jantung.

Hal itu tentunya sedikit banyak akan membuat mereka yang mengalaminya menjadi khawatir.

Namun benarkah demikian?

Dilihat secara medis, ada dua jenis kelainan yang bisa menyebabkan produksi keringat menjadi berlebih pada tubuh.

Pertama pada telapak tangan (palm sweating) dan kedua pada telapak kaki (plantar sweating).

Kedua kondisi tersebut disebabkan karena tubuh seseorang memiliki kelebihan hormon tiroid dalam darah (hipertiroid).

Baca Juga: Sering Jadi Pantangan, Hamil Muda Sering Ngidam Makan Pedas Rupanya Aman bagi Bayi

Baca Juga: Menjemur Bayi Setiap Pagi Sembuhkan Kuning Ternyata Hanya Mitos, Ini Penjelasannya

Selain disebabkan oleh hipertiroid, telapak tangan dan kaki yang kerap dibasahi oleh keringat juga menandakan seseorang tengah mengalami pembakaran berlebih pada sel-sel tubuh.

Lantas kenapa hipertiroid ini sering dihubungkan dengan penyakit jantung yaitu karena keduanya sama-sama membuat detak jantung berderap lebih cepat.

Jadi keringat yang berlebih pada telapak tangan sebenarnya disebabkan karena hipertiroid, bukan jantung lemah.

Baca Juga: Sembuh dalam 3 Hari, Donald Trump Kepergok Kesulitan Bernapas, Yakin Virus Corona Sudah Hilang dari Tubuhnya?

Penyakit lemah jantung memiliki tanda-tanda yang lain yaitu rasa sesak pada pernapasan, mudah lelah, detak jantung tak teratur, nafsu makan rendah, dan gangguan memori.

Nah, mulai sekarang kita nampaknya sudah tidak perlu mempertanyakan lagi apakah telapak tangan berkeringat merupakan tanda sakit jantung.

Akan tetapi jika kita merasa memiliki gejala-gejala lain yang mengarah pada sakit jantung, tak ada salahnya untuk melakukan pemeriksaan lanjut ke ahlinya.

Baca Juga: Demo UU Cipta Kerja Bisa Munculkan Klaster Baru Covid-19, Ahli Epidemiologi: 'Setiap Kerumunan Berpotensi Meningkatkan Kasus'

Dilansir dari Journal of American College of Cardiology, kita dapat memerhatikan apakah jantung kita bekerja dengan baik atau tidak lewat tanda-tanda berikut;

1. Saat kita merasa nyeri di dada disertai dengan rasa berat saat bernapas. Sayangnya banyak orang yang keliru bahwa ini adalah sakit maag.

Rasa nyeri ini disertai pula dengan kesulitan bernapas, jantung berdebar, pusing, keringat, dan mual.

2. Saat kita merasa bahwa ada sesuatu yang berat menarik otot di dada. Atau saat aliran darah di jantung tidak berjalan dengan baik.

Baca Juga: Donald Trump; Tertular Covid-19 Adalah Berkah Dari Tuhan, Bisa Jalani Perawatan Eksperimental

3. Saat kita baru saja melakukan aktivitas ringan namun kita merasakan sesak napas.

4. Saat kita tiba-tiba mengalami gangguan tidur yang berujung dengan mudahnya kita merasa lelah, berkeringat, dan mual. Hal ini bisa jadi tanda awal dari penyakit jantung.

Bila mengalami salah satu tanda atau gejala di atas, sebaiknya segera periksakan ke dokter agar tidak berakibat fatal. (*)

Baca Juga: China Kembali Kembangkan Kandidat Vaksin Covid-19, Hasilnya Tidak Bereaksi Parah

 #berantasstunting

#hadapicorona