Find Us On Social Media :

ASI Bisa Menjadi Panas Jika Ibu yang Sedang Menyusui Mengalami Demam?

Bayi kenapasan karena ibu demam, karena ASI yang dihisapnya menjadi panas. Benarkah?

GridHEALTH.id -Di Indonesia jika ibu menyusui mengalami demam, banyak disarankan untuk tidak menyusui bayinya sementara waktu hingga pulih kembali.

Katanya sih berbahaya bagi bayi jika masih tetap menyusui, saat kondisi ibu demam.

Baca Juga: 3 dari 10 Penduduk Indonesia Mengonsumsi Gula Garam Lemak Berlebih Setiap Hari, Jakarta Separuhnya

Sebab ASI ibu yang demam akan ikut panas.

Apakah karenan itu, sehingga tidak boleh menusui, takut bayinya saat menghisap ASI kepanasan?

Mengenai hal tersebut konselor laktasi dr. Sarah Audia Hasna angkat bicaranya.

Baca Juga: Sering Dialami Ibu Hamil, Akankah Kesemutan Sebabkan Masalah Kehamilan Serius?

Menurut dr. Sarah selaku konselor ASI, pernyataan tersebut merupakan kekeliruan.

"Engga, itu mitos ya. Jadi tetep boleh nyusuin kalo ibunya lagi demam," ujarnya.

Baca Juga: Menristek; Vaksin Merah Putih Lebih Manjur dan Aman, Gunakan Virus Corona Indonesia

Tapi tetap demam yang dialami ibu harus diselidiki, kenapa ibu bisa demam?

"Dicari tau demamnya kenapa, penyebabnya apa. Demam itu kan tanda badan kita sedang meradang, sedang ada proses peradangan dalam badan kita," ujarnya.

"Kalau baru demam pertama kali ya ibu minum obat demam terus langsung susuin (bayinya) aja," jelasnya.

Baca Juga: Cocok Untuk si Kurus, Ini 4 Cara Menggemukkan Badan Secara Alami dan Sehat

Tap jika demamnya biasa, masih bisa ditahan dan atau tidak memengaruhi aktivitas, baiknya tidak perlu obat penurun demam.

Dengan demikian, dr. Sarah selaku konselor ASI menyebutkan, bayi bisa mengenal antibodi ibunya.

Baca Juga: Siap Edar Awal Tahun 2021, Uji Vaksin Covid-19 Sinovac Dihentikan Lantaran Temui Efek Samping Parah

"Ibu akan mentransfer antibodi kepada si bayi. Jadi si bayinya sudah kenal antibodi si ibunya dulu," jelas dr. Sarah yang praktik di Brawijaya Clinic Kemang.

Dengan mengenal antibodi ibu, Si Kecil akan menjadi lebih kuat yang tentunya bagi bayi dengan ASI eksklusif.

"Jadi lebih kuat kalau bayi dengan ASI eksklusif. Jadi gak betul kalau tidak boleh nyusuin," jelasnya.(*)

Baca Juga: Jangan Anggap Remeh! Madu Banten Palsu Sebabkan Sakit Jantung hingga Kematian

#berantasstunting

#HadapiCorona

#BijakGGL

Artikel ini telah tayang di nakita.id, dengan judul; Mitos vs Fakta! Benarkan Ibu Menyusui yang Demam Bisa Bikin ASI Panas? Ini Jawabannya