Find Us On Social Media :

Sakit Maag Atau Gejala Kanker Lambung? Ini Cara Membedakannya

Kanker lambung sering tidak bergejala pada stadium awal, sehingga sebagian besar pasien datang terlambat dan sudah pada stadium lanjut.

“Diagnosis dan terapi pada stadium dini tentunya diharapkan akan memiliki tingkat keparahan dan prognosis yang lebih baik ketimbang bila dideteksi dan diterapi ketika sudah masuk stadium lanjut.

 

Untuk itu penting sekali untuk kita dapat mengenali gejala-gejala gangguan lambung apa saja yang harus kita waspadai dan ditindaklanjuti, apakah berupa penyakit lambung biasa yang umum dikenal sebagai sindroma dyspepsia ataukah mengarah ke keganasan atau kanker lambung,” tutur dr. Ervina Hasti Widyandini. General Manager Taiho Pharma Singapore PTE. LTD. Jakarta Representative Office.

Agar tidak terlambat melakukan deteksi dini kanker, masyarakat perlu mewaspadai gejala umum kanker, seperti terjadinya benjolan, rasa lemah dan lesu, berat badan menurun  drastis, nyeri yang tidak hilang, bab berubah pola, suara menjadi bindeng  atau serak.

Baca Juga: Apakah Normal Sering Menangis Selama Haid Berlangsung? Ini Jawabannya

Baca Juga: 10 Alasan Mengapa Puting Payudara Wanita Sering Terasa Gatal

Muncul juga gejala nafsu makan hilang, mual dan muntah, nyeri perut, tahi lalat membesar dan  meradang, perdarahan di waktu tidak  lazim atau lama serta bab dan batuk berdarah.

“Dengan mewaspadai gejala kanker lambung, masyarakat diharapkan segera melakukan deteksi dini kanker agar dapat disembuhkan pada stadium awal,” tutup Prof. Aru Sudoyo.