GridHEALTH.id - Temu putih alias kunyit putih tidak sepopuler kunyit kuning.
Padahal kunyit putih yang juga disebut temu putih atau haldi putih mempunyai manfaat untuk kesehatan. Ini diakui oleh para ilmuan dan kalangan medis.
Buktinya laman ilmiah ncbi.nlm.nih.gov, juga membahas mengenai kunyit dalam sebuah ulasan ilmiah dengan judul; Herbal Medicine: Biomolecular and Clinical Aspects. 2nd edition.
Dari tulisan tersebut diketahui jika banyak dari produk alami, seperti halnya kunyit mempunyai efek farmakologis atau biologis yang dapat dimanfaatkan dalam penemuan obat farmasi dan desain obat.
Baca Juga: Banyak Bekerja di Depan Layar Komputer, Lakukan Olahraga Mata Untuk Menjaga Otot Mata Tetap Sehat
Asal tahu saja, obat-obatan yang berasal dari tumbuhan telah memainkan peran penting dalam perawatan kesehatan di banyak budaya, baik kuno maupun modern (Newman, Cragg, dan Sander 2003; Butler 2004; Balunas dan Kinghorn 2005; Gurib-Fakim 2006; Newman dan Cragg 2007).
Sistem pengobatan holistik India yang dikenal sebagai "Ayurveda" terutama menggunakan obat atau formulasi nabati untuk mengobati berbagai penyakit, termasuk kanker.
Sedangkan untuk kunyit, adalah tanaman yang memiliki sejarah penggunaan obat yang sangat panjang, hampir 4000 tahun yang lalu.
Di Asia Tenggara, kunyit digunakan tidak hanya sebagai bumbu utama, tetapi juga sebagai komponen dalam upacara keagamaan.
Baca Juga: Baru Tiba Sehari di Indonesia, Pendaftaran Vaksinasi Covid-19 secara Online Sudah Dibuka, Benarkah?