Ada Rumah Sakit di Jakarta Penuh 100 Persen Pasien Covid-19, Akankah Pemprov Perketat PSBB Lagi?

GridHEALTH.id -  Hari kedua di tahun baru 2021 kini masih diwarnai kabar peningkatan kasus Covid-19 di berbagai daerah di Indonesia.

Misalnya saja DKI Jakarta yang menduduki posisi pertama penambahan kasus Covid-19 belakangan ini.

Baca Juga: Kapasitas Rumah Sakit Makin Menipis, Pemprov DKI Perbolehkan Pasien Covid-19 Isolasi Mandiri di Rumah dengan Sayarat Ini..

Bahkan akibat peningkatan kasus Covid-19, ada ruang ICU di sebuah rumah sakit di Jakarta yang sudah terpenuhi pasien Covid-19 hingga 100 persen.

Adalah Rumah Pusat (RSUP) Persahabatan yang dikabarkan mulai menolak beberapa pasien Covid-19 lantaran ruang ICU sudah penuh.

Baca Juga: Meski Ditentang Berbagai Kalangan, Argentina Tetap Legalkan Aborsi

Melihat hal tersebut, akankah Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan kembali menarik rem darurat dan memperketat pembatasan sosial berskala besar (PSBB) lagi?

"Saya dari Rumah Sakit Persahabatan itu merujukkan Covid-19, kami saat ini mulai banyak menolak pasien," kata Dokter Spesialis Paru RSUP Persahabatan Erlina Burhan, seperti dikutip Kompas.com dari tayangan tvOne pada Sabtu (2/1/2021).

"Terutama yang memerlukan perawatan ICU, karena ICU kami terlalu penuh 100 persen tingkat huniannya," lanjutnya.

Sementara sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria seakan memberi sinyal adanya penarikan rem darurat di Ibu Kota usai tahun baru.

Baca Juga: Kesembuhan Pasien Covid-19 Alami Pecah Rekor, Epidemiolog Ingatkan: Indonesia dalam Kondisi Kritis

Ia mengaku pihaknya akan memantau peningkatan kasus usai libur Natal dan Tahun Baru 2021.

"Kita akan lihat nanti dalam beberapa hari ke depan, setelah tanggal 3 Januari apakah dimungkinkan nanti Pak Gubernur, apakah ada emergency brake atau yang lain. Nanti kami akan lihat sesuai dengan fakta dan data," kata Riza, Minggu (27/12/2020).

Riza menyadari terjadi peningkatan kasus positif Covid-19 di Jakarta dalam beberapa pekan terakhir.

Baca Juga: Heboh Cabai Rawit Palsu, Disemprot Pilox hingga Pelaku Terancam Penjara 15 Tahun

Salah satu penyebab peningkatran kasus Covid-19 di Jakarta akibat adanya penambahan tes swab PCR di beberapa titik.

Kita tunggu saja keputusan selanjutnya, apakah Pemprov DKI Jakarta akn kembali memperketat PSBB kembali? (*)

Baca Juga: Penerima Vaksin Covid-19 Sudah Dapat SMS Notifikasi, Dijanjikan Vaksinasi Akan Berlangsung Minggu ke-3 Januari 2021

#hadapicorona