Find Us On Social Media :

Beda Sakit Kepala Biasa Dengan Gejala Covid-19, Ini 5 Cirinya

Ciri-ciri sakit kepala akibat Covid-19 yang mesti diketahui.

3. Sakit kepala gejala Covid-19 tidak sembuh dengan obat biasa

Sakit kepala gejala corona sulit sekali mereda. Bahkan, obat-obatan penghilang rasa sakit kepala tidak dapat meringankan rasa sakit.

Namun, para peneliti menemukan, bahwa obat OTC dan obat analgesik dapat sedikit membantu orang-orang yang mengalami sakit kepala berlebihan.

Sakit kepala yang berlebihan ini bisa menjadi tanda peringatan infeksi corona, terutama jika tidak mengalami gejala khas lainnya.

Baca Juga: Wajib Lewat Proses Skrining, Inilah Orang yang Tak Boleh Disuntik Vanksin Covid-19

4. Sakit kepala gejala Covid-19 memicu denyutan

Jika curiga sakit kepala sebagai gejala Covid-19, maka periksa kembali apakah sakit kepala yang dialami memicu sensasi berdenyut di kepala atau tidak.

Para ahli mengatakan, bahwa orang-orang yang menderita sakit kepala akibat gejala COvid-19 mungkin memiliki sakit kepala yang parah.

Mereka juga sulit untuk berkonsentrasi pada pekerjaan karena sakit kepala yang membuatnya benar-benar pusing.

Nyeri ekstrem dan sakit kepala juga bisa menjadi tanda awal infeksi virus corona.

Sementara itu, banyak yang menyamakan sakit kepala tersebut mirip dengan migrain.

Tetapi, sakit kepala dapat memburuk bagi sebagian orang ketika mereka membungkuk.

Baca Juga: 14 Kelompok yang Tidak Akan Diberi Vaksin Covid-19 Oleh Pemerintah, Salah Satunya Menderita Darah Tinggi