GridHEALTH.id - Beberapa waktu lalu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat mengatakan bahwa vaksin Covid-19 mungkin tidak direkomendasikan untuk anak-anak.
Namun baru-baru ini tersiar kabar akan adanya vaksin Covid-19 yang diperuntukkan anak umur 3 tahun ke atas.
Baca Juga: Bukan untuk Seluruh Masyarakat, Bayi dan Anak-anak Tak Akan Dapatkan Vaksin Covid-19
Dikutip dari Reuters, anak perusahaan farmasi Sinopharm, China National Biotec Group (CNBG) tengah mengembangkan vaksin Covid-19.
Vaksin buatan CNBG ini kabarnya akan digunakan pada balita hingga remaja sebelum Maret 2021.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Terus Meroket, Satgas Akui: Testing di Indonesia Melebihi Batas Standar WHO
"Berdasarkan data klinis yang telah kami peroleh dan prosedur peraturan yang kami ajukan ke Administrasi Produk Medis Nasional, (penggunaan vaksin) dapat diperluas untuk mereka yang berusia antara 3-17 tahun sebelum Maret nanti," kata ketua CNBG Yang Xiaoming, Jumat (15/1/2021).
Menurut Yang, anak-anak berusia 3 hingga 5 tahun, yang sistem kekebalannya masih berkembang, harus diawasi dengan cermat dan ketat selama vaksinasi.
CNBG memiliki dua vaksin Covid-19 dalam uji klinis fase 3, keduanya telah mendapat izin edar darurat dan diberikan kepada kelompok prioritas terbatas yang berisiko tinggi terinfeksi.
Vaksin yang dikembangkan oleh unit CNBG di Beijing adalah yang pertama di China yang disetujui untuk penggunaan publik umum pada akhir Desember 2020 lalu.
Baca Juga: Ingin Sehat Makan Ikan Mujair, Ternyata Ini yang Mesti Diperhatikan
Kendati demikian, Yang belum menjelaskan vaksin Covid-19 CNBG mana yang dirujuk pada anak-anak dan remaja.
Namun diketahui, vaksin CNBG yang disetujui untuk penggunaan publik umum memiliki efektivitas mencegah penyebaran virus corona hingga 79,3%.
Terlepas dari itu, nantinya, tidak hanya CNBG yang akan memberikan vaksin Covid-19 untuk anak-anak.
Vaksin Covid-19 Sinovac dan CanSino Biologics juga sedang menguji efektivitas produknya pada anak-anak dan remaja.
Selain itu, perusahaan farmasi lainnya, seperti Pfizer dan Moderna juga memasukkan anak-anak berusia 12 tahun ke dalam uji klinis pengembangan vaksin Covid-19.
Dengan demikian, anak-anak diharapkan dapat mendapat vaksin Covid-19 demi mencegah dari penularan virus corona. (*)
Baca Juga: Pemerintah Akan Gunakan Vaksin Covid-19 Berbeda dalam Vaksinasi Mandiri, Apa Jenis dan Mereknya?
#hadapicorona