Find Us On Social Media :

Dokter-dokter di Wuhan Jujur Akui Diperintahkan China Berbohong Soal Awal Terjadinya Covid-19

Dokter-dokter di Wuhan bocorkan kebohongan China soal pandemi Covid-19.

Tim medis itu berseloroh, otoritas sebenarnya sudah tahu akan risiko tetap menggelar perayaan Tahun Baru Imlek karena bisa memercepat penyebaran.

"Pemerintah kota sudah diimbau untuk tidak menggelar perayaan. Namun mereka mengabaikannya karena acara ini bukti keharmonisan dan kemakmuran rakyat," jelas mereka.

Testimoni tenaga kesehatan dari tenaga kesehatan di Wuhan mendapatkan respons dari Dr Lo Yi-chun, Wakil Direktur Jenderal Pusat Pencegahan Penyakit Taiwan.

Dilansir Daily Mail Selasa (19/1/2021), Dr Lo mengatakan respons awal terhadap virus SARS-Cov-2 adalah sebuah kegagalan.

Baca Juga: Ridwan Kamil Bicara Soal 25 Relawan Uji Klinis Vaksin yang Positif Covid-19: 'Mungkin Tidak Disuntik Vaksin, Tapi Plasebo'

"Saya kira pandemi ini akan bisa dihindari jika China transparan soal penyebarannya, dan memberi informasi pada dunia," ucap Dr Lo. Beijing disebut tidak berkomentar.

Namun sebelumnya, mereka membantah tudingan tersebut dan menegaskan akan menjabarkannya jika waktunya tepat.

"Negeri Panda" sudah mengeklaim keberhasilan penanganan Covid-19 adalah keberhasilan para pemimpin di partai komunis.

Baca Juga: Kepala Kantor Staf Keprisidenan Moeldoko; Dalam Konteks Covid-19, Jika Menteri Positif Cukup Segilintir Saja yang Tahu