Kontraksi saat hamil muda dianggap wajar
Dilansir dari laman Nakita.id, Dr. Frizar Irmansyah, SpOG (K) menyebutkan kontraksi saat hamil muda dianggap wajar, jika:
• Terjadi sesekali atau frekuensinya jarang. Rahim yang berkontraksi menandakan bahwa reseptor oksitosin dalam rahim sudah terbentuk. Oksitosin merupakan hormon yang bertanggung jawab untuk merangsang kontraksi pada rahim saat proses persalinan. Ketika reseptor sudah terbentuk, rahim ibu hamil mudah terangsang.• Durasi kontraksi tidak boleh lama (sekitar 10 detik).• Tidak menimbulkan rasa sakit/nyeri. Contoh kontraksi di awal kehamilan yang wajar adalah kontraksi yang terjadi setelah ibu hamil banyak berjalan atau melakukan suatu pekerjaan. Kontraksi muncul karena rahim terangsang akibat kelelahan.
Kontraksi saat hamil muda dianggap tidak wajar
Hal ini terjadi jika:
• Frekuensi atau durasi kontraksi 1—2 menit. Hal ini bisa pertanda adanya suatu yang sifatnya patologis.