Penyanyi yang juga seorang aktris itu awalnya optimis penampilannya akan membaik usai menjalani oplas hidung.
"Prosedurnya berjalan selama empat jam. Aku pikir dalam empat jam, aku akan jadi lebih cantik. Aku tidak pernah membayangkan bahwa empat jam tersebut ternyata awal dari mimpi buruk," ungkap Gao.
Pada Desember dan Januari awal sebenarnya Gao sudah bisa kembali bekerja.
Namun ia merasa hidungnya semakin hari mengalami iritasi dan kesemutan sebelum akhirnya jaringan hidungnya menjadi mati.
Gao mengalami nekrosis, dimana darah yang mengalir sangat sedikit ke jaringan yang terpapar.
Hal tersebut disebabkan karena infeksi, kanker atau inflamasi yang membuat jaringan mati.
"Kulit di ujung hidungku menjadi gelap dan semakin hitam, dan hidungku menjadi nekrosis," ucapnya.
Baca Juga: Hidungnya Ditinju DJ Barbie Kumalasari Operasi di Thailand dan Jadi Mancung, Ini Risikonya