Find Us On Social Media :

Ngaku Angin Masuk ke Organ Intim hingga Bikin Hamil 1 Jam, Ahli Jelaskan Penyebabnya, Ada Kaitannya dengan Masalah Kejiwaan

Wanita hamil 1 jam, mengaku kemasukan angin ke organ intimnya

GridHEALTH.id -  Belakangan ini, masyarakat digegerkan adanya seorang wanita berinisial SZ asal Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, yang mengaku melahikran tanpa hamil.

Wanita berinisial SZ tersebut mengaku merasakan hamil selam 1 jam kemudian melahirkan seorang anak.

Baca Juga: Viral Wanita Hamil 1 Jam Langsung Melahirkan, Ahli Sebut Alami Cryptic Pregnancy, Apa Itu?

Awalnya, SZ merasakan adanya keanehan terjadi pada Rabu (10/2/2021) pukul 12.45 WIB.

Kala itu dia sedang tengkurap santai di rumahnya. Tiba-tiba dia merasakan angin kencang masuk ke organ intim kewanitaan.

Namun, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Cianjur Irvan Nur Fauzi, peristiwa itu termasuk bukan hal baru, tetapi bisa disebut peristiwa langka.

Baca Juga: Sebut Vaksin Covid-19 buatannya Pertama di Dunia, Presiden Rusia Vladimir Putin Ogah Disuntik Sputnik V

Dalam dunia medis, apa yang dialami SZ dikenal dengan cryptic preganancy atau kehamilan samar.

Dikutip GridHEALTH.id, Cryptic preganancy juga dapat disebabkan pada kondisi usia jelang menopause atau perimenopause.

Kondisi ini menjadikan tanda kehamilan seperti adanya peningkatan berat badan atau bertambah gemuk serta tidak mengalami haid adalah hal yang lazim.

Hal inilah yang menjadikan seseorang tidak sadar jika tengah mengandung.

Baca Juga: Gawat, Saturasi Oksigen Uya Kuya Turun, Alat Bantu Medis Dipasang di Tubuhnya, Dokter Angkat Tangan

"Pada perempuan yang menggunakan alat kontrasepsi, di mana penggunanya merasa tidak hamil karena penggunaan kontrasepsi tersebut," ujar dokter spesialis Obstetri & Ginekologi sekaligus Konsultan Fertilitas Endokrinologi dan Reproduksi Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta, dr Yassin Yanuar Mohammad.

Cryptic pregnancy juga dapat disebabkan pada orang yang memang tidak sadar atas gejala-gejala perubahan yang timbul pada tubuhnya.

Selain itu, penyebab lain yang dapat diketahu yakni pada orang yang berada dalam kondisi penolakan secara psikologis.

Wanita yang mengalami masalah kejiwaan tertentu mungkin bisa tidak tahu bahwa mereka sedang hamil.

Gangguan kejiwaan ini disebut dengan istilah denied pregnancy.

Kondisi ini membuat seorang wanita tidak merasakan atau menerima bahwa mereka akan punya bayi.

Para ahli memperkirakan gangguan ini dialami oleh 1 dari 200 wanita di dunia.

Ada beberapa penyebab yang mungkin mendorong seorang wanita tanpa disadari menolak dirinya sedang hamil.

Baca Juga: Infeksi Covid-19 Melambat Secara Global, Hampir 50% Dalam Sebulan

Faktor yang paling utama adalah stres berat atau ketakutan yang amat sangat.

Bagi beberapa wanita, gagasan untuk menjadi seorang ibu sangat menakutkan sehingga mereka jadi refleks menolak kenyataan yang ada.

Efek dari stres berat tersebut dapat membuat mereka menganggap bahwa kram perut yang dialami hanya sekadar gejala kembung atau masuk angin, padahal itu sebenarnya adalah tanda perdarahan implantasi.

Ditambah lagi ketika stres, tubuh akan menghasilkan lebih sedikit kadar hormon HCG sehingga mungkin tidak terdeteksi secara akurat oleh tes.

Baca Juga: Jari Tangan Menghitam Akibat Covid-19, 30 Persen Pasien Infeksi Virus Corona Mengalami Pembekuan Darah

Baca Juga: Minyak Kelapa Murni Sebagai Imunomodulator Pasien Covid-19, Ternyata ini Khasiatnya Saat Dikonsumsi

Kombinasi dua kondisi ini dapat membuat beberapa wanita tidak tahu bahwa dirinya sedang hamil dan berisiko keguguran.

Jadi, jika dilihat dari segi medis, kondisi hamil 1 jam ini tak masuk akal. (*)

#hadapicorona