GridHEALTH.id - Sejak pandemi virus corona (Covid-19) melanda hampir seluruh dunia, kita kini diwajibkan untuk selalu memakai masker setiap kali beraktivitas.
Hal ini penting dilakukan untuk meminimalisi penularan virus corona yang diketahui sangat sulit diprediksi.
Meski begitu rupanya tak sedikit daari kita yang masih salah dalam memakai masker.
Baca Juga: Kombinasi Masker Terbaru yang Dapat Memblokir 92 Persen Partikel, Rekomendasi Cara Pakainya dari CDC
Akibatnya penggunaan masker menjadi tidak efektif yang justru membuat risiko penularan Covid-19 semakin besar.
Menanggapi itu, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito pun membenarkan masalah tersebut.
Menurutnya masih ada kesalah dalam penggunaan masker yang kerap dilakukan masyarakat.
Wiku mengatakan setidaknya ada 3 kesalahan fatal dalam memakai masker yang membuat risiko penularan virus corona semakin besar.
1. Penggunaan masker yang memiliki katup udara. Sebab, keberadaan katup pada masker bisa menjadi celah masuknya virus.
2. Penggunaan masker medis secara bersamaan. Menggabungkan 2 masker medis, tak dapat meningkatkan filtrasi virus.3. Melapisi masker KN95 dengan masker lainnya. Masker jenis ini cukup digunakan secara tunggal.
Baca Juga: Baru dari CDC dan WHO, Jangan Menggunakan Masker Seperti Ini di Masa Pandemi
Oleh karena itu, Wiku meminta masyarakat untuk tidak lagi melakukan kesalahan tersebut.
" Penggunaan masker yang benar sangat penting untuk meningkatkan efektivitas masker dalam mencegah penularan Covid-19," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (18/2/2021).
Selain itu, Satgas Covid-19 juga memberikan tips pemakaian masker yang benar.
Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan untuk penggunaan masker Covid-19 secara benar:
Baca Juga: Budaya Menggunakan Masker di Masa Pandemi Membuat Kasus Masalah Kulit Wajah Meningkat
1. Menggunakan masker medis berlapis kain
Untuk meningkatkan filtrasi virus, ia menyarankan penggunaan masker medis berlapis masker kain.
"Sebuah penelitian terbaru yang dilakukan di laboratorium menemukan bahwa kombinasi masker ganda ini memberikan perlindungan yang jauh lebih baik bagi pemakaiannya dan orang lain dibandingkan dengan hanya memakai masker kain saja atau masker medis saja," ujar Wiku.
Baca Juga: Tidak Semua Masker Mampu Cegah Virus Corona, Ini 4 Cara Mengeceknya
2. Memilih masker dengan kawat pada bagian hidung
Untuk meningkatkan kenyamanan penggunaan, disarankan memilih masker yang memiliki kawat pada bagian hidung.
Dengan demikian, masker dapat menyesuaikan bentuk hidung dan mencegah celah masuknya virus.
Selain itu, masyarakat dapat menggunakan penyangga agar masker bisa dipakai sempurna dan sesuai dengan bentuk wajah.
Disarankan untuk memilih penyangga masker yang elastis supaya nyaman digunakan tetapi tetap tertutup.
Baca Juga: Hanya Masker Seperti Ini yang Bisa Cegah Infeksi Virus Corona
3. Mengikat karet telinga dan melipat sisa masker
Menurut Wiku, mengikat karet telinga dan melipat sisa masker dapat dilakukan jika ukuran masker lebih besar dari wajah.
Hal ini untuk mencegah timbulnya rongga yang memungkinkan virus bisa masuk ke hidung dan mulut.
Selain dengan cara yang benar, Wiku menyebut bahwa masker harus digunakan secara konsisten.
Penggunaan masker hendaknya dilakukan di tempat umum, ketika bertemu dengan orang yang tidak tinggal serumah, di dalam rumah, maupun saat merawat pasien Covid-19.
"Dengan kepatuhan memakai masker yang semakin meningkat harapannya dapat menurunkan angka penularan di masyarakat sehingga kasus positif Covid-19 dapat segera turun hingga tidak ada sama sekali," pungkasnya.(*)
Baca Juga: Daya Tular dan Varian Baru Virus Corona Semakin Besar, Betulkah Lebih Aman Pakai Dua Masker?
#berantasstunting
#hadapicorona
#BijakGGL