Find Us On Social Media :

Ternyata Ini Kandungan Sebenarnya Obat Covid-19 Temuan Prof Dr Richard Claproth, Obat Yang Disebut Sembuhkan Warga Malang Dari Corona

Beredar kabar banyak warga Malang yang sembuh dari corona setelah minum obat Covid-19 temuan Prof Dr Richard Claproth.

GridHEALTH.id - Beberapa waktu masyarakat Indonesia digegerkan dengan kemunculan obat Covid-19 temuan Prof Dr Richard Claproth.

Bagaimana tidak, obat tersebut dikabarkan telah menyembuhkan banyak pasien Covid-19 dalam segala level.

Hal itu dibuktikan dengan beredarnya testimoni dari para warga di Malang yang mengaku sembuh dari Covid-19 usai minum obat dari Prof Dr Richard Claproth.

Baca Juga: Ini Dia Obat Covid-19 Ciptaan Ilmuwan Israel, Pasien Bisa Sembuh Hanya Dalam 4 Hari

Salah satu testimoni yang viral berasal dari seseorang yang mengaku Ketua PCNU Kabupaten Malang bernama dr Umar Usman.

"Saya sehari-hari kerja di Dinas Kesehatan Kota Malang, sekaligus di organisasi PC NU Kabupaten Malang. Ini testimoni ketika kami kena covid, bahwa obat covid buatan Prof Richard itu cukup efektif mempercepat negatif dari swab berikutnya. Terima kasih Prof Richard, terima kasih pihak-pihak yang membantu, mudah-mudahan ini bermanfaat," ungkapnya seperti dikutip dari Jatim Times.

Tak hanya itu, ada juga pasien positif lainnya yang mengaku telah sembuh dai Covid-19 (negatif corona) usai rutin mengonsumsi obat Covid-19 Prof Dr Richard Claproth setiap hari.

Pasien tersebut mengaku mengonsumsi obat Covid-19 tersebut 2 kali sehari selama 4 hari berturut-turut.

Masih banyak lagi testimoni-testimoni masyarakat umum terkait dengan khasiat obat Covid-19 Prof Dr Richard Claproth.

Baca Juga: Mirip Pemutih, Obat Covid-19 dengan Kandungan Klorin Dioksida Dipercaya Sembuhkan Warga Malang, Benarkah Aman?

Sayangnya meski diklaim telah diuji klinis, sampai saat ini obat tersebut belum diakui BPOM.

Bahkan hasil penulusuran fakta dari laman covid19.go.id menegaskan bahwa informasi tersebut salah satau tidak valid.

Disebutkan pula obat yang diklaim tersebut adalah klorin dioksida atau yang biasa digunakan untuk produk pembersih atau disinfektan sehingga berbahaya jika dikonsumsi.

Berdasarkan dari artikel fda.gov, produk dari klorin dioksida tidak terbukti aman dan efektif untuk penggunaan medis termasuk untuk menangani Covid-19.

Baca Juga: Asap Batok Kelapa jadi Obat Covid-19, Benarkah Ampuh Bunuh Virus Corona?

Pada artikel tersebut dijabarkan efek berbahaya jika meminum klorin dioksida seperti kegagalan sistem pernapasan yang diakibatkan oleh berkurangnya oksigen yang memasuki aliran darah, menyebabkan ritme detak jantung yang abnormal, gagal hati akut, diare, muntah-muntah, tekanan darah rendah yang diakibatkan oleh dehidrasi, hingga menyebabkan rendahnya jumlah sel darah diakibatkan oleh tingkat kecepatan hancurnya sel darah lebih cepat daripada kemampuan tubuh untuk membuat sel darah baru (hemolytic anemia).

Baca Juga: Ilmuwan Turki Buktikan Ribavirin Efektif Dalam Pengobatan Covid-19

Perlu diketahui klorin dioksida biasanya digunakan untuk produk pembersih atau disinfektan dan pemutih.

Melihat dari penjelasan tersebut, klaim klorin dioksida dapat menyembuhkan Covid-19 adalah tidak benar sehingga termasuk dalam kategori Konten yang Menyesatkan/Misleading Content.

Karenanya sebelum mempercayai sebuah klaim obat Covid-19, ada baiknya untuk berkonsultasi kepada dokter atau ahli terkait pemakaian obat Covid-19 yang aman.(*)

Baca Juga: Penelitian Obat Covid-19 Unair Dinilai Tidak Lazim, Ahli Biologi Molekuler; Apa Bedanya Dengan Temuan Obat Hadi Pranoto?

 #berantasstunting

#hadapicorona

#BijakGGL