GridHEALTH.id - Pemerintah resmi mengumumkan adanya program vaksinasi mandiri yang konon akan diselenggarakan dalam waktu dekat.
Juru bicara Vaksinasi Bio Farma Bambang Heriyanto mengungkapkan pihaknya sedang menjajaki pengadaan vaksin Covid-19 Sinopharm dalam program vaksinasi mandiri atau vaskin gotong royong.
Dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 84 Tahun 2020, Vaksin Gotong Royong akan diberikan secara gratis bagi karyawan dan keluarganya.
Kendati demikian, dikutip dari Global Times, Sinopharm diketahui memasang harga 200 yuan atau sekitar Rp 441.000.
Baca Juga: Sembuh Tak Jamin Sehat, 4 Gejala Covid-19 Ini Ternyata Bisa Bertahan Lebih Lama Pada Tubuh
Terlepas dari itu, rupanya vaksin Covid-19 Sinopharm memiliki berbagai kelebihan, di antaranya:
1. Efektivitas hingga 86 persen
Uni Emirat Arab (UEA) menjadi negara pertama yang memberikan penilaian terhadap vaksin virus corona yang diproduksi China National Pharmaceutical Group atau Sinopharm.
Vaksin yang telah terdaftar secara resmi ini dinilai 86 persen efektif dalam uji coba fase ketiga.
2. Efek samping
Berdasarkan penelitian yang diunggah dalam Journal of American Medical Association (JAMA) oleh para ilmuwan tidak mencatat efek samping yang serius dari vaksin Covid-19 Sinopharm.
Baca Juga: Untuk Pertama Kalinya Diumumkan, Polusi Udara Menyebabkan Kematian
"Efek samping yang paling umum adalah nyeri di lokasi penyuntikan, diikuti dengan demam ringan yang sembuh sendiri. Tidak ada efek samping serius yang ditemukan," tulis dalam penelitian tersebut.
3. Vaksin yang dilemahkan
Sinopharm mengembangkan vaksin dari virus corona yang tidak aktif atau dilemahkan.
Terlepas dari itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa 2 juta vaksin Covid-19 Sinopharm tersebut akan digunakan dalam vaksinasi mandiri.
Baca Juga: Pasien Covid-19 Putus Asa Nekat Bunuh Diri dari Lantai 20, Digagalkan Anggota Paskhas TNI AU
"Pasti 2 juta, tapi 3 juta harapan kita, kemudian pada bulan April, Mei, Juni, Juli itu total 15 sampai 20 juta, pasti kita dapat," ucap Luhut dalam acara Economic Outlook 2021, Kamis (25/2/2021). (*)
#hadapicorona