Find Us On Social Media :

Terungkap Penyebab Reza Artamevia Kecanduan Sabu dan Terancam 12 Tahun Penjara

Penyanyi Reza Artamevia memberi keterangan atas kasus narkoba yang menjeratnya pada konferensi pers di Polda Metro Jaya, Minggu (6/9/2020).

Namun terlepas dari itu semua, sudah menjadi rahasia umum jika mereka yang memakai narkoba seperti sabu memang kemungkinan besar mengalami kecanduan.

Dilansir dari laman WebMD (9/4/2021) dalam artikel berjudul "What is Crystal Meth And Why Is It So Addictive?" disebutkan bahwa sabu merupakan narkoba yang tergolong obat stimulan jenis metamfetamin yang satu derivat turunan dengan amfetamin yang terkandung dalam pil ekstasi.

Baca Juga: Reza Artamevia Kembali Terjerat Kasus Narkoba, Anak Bungsu Adjie Massaid Pasrah Lihat Ibunya Nyabu untuk Obati Flu dan Batuk

Menurut Deni Carise, PhD, kepala petugas sains di Pusat Pemulihan Amerika dan asisten profesor di Fakultas Kedokteran Perelman Universitas Pennsylvania, sabu dapat meningkatkan pelepasan neurotransmitter yang disebut dopamin, yang menyebabkan peningkatan zat kimia ini di otak.

Dopamin dikaitkan dengan fungsi motorik, motivasi, penghargaan, dan pusat kesenangan otak.

"Met kristal (sabu) menyebabkan suasana hati yang meningkat atau euforia yang jauh lebih kuat daripada kokain," kata Carise.

“Mengalami tingkat dopamin yang tidak wajar inilah yang menyebabkan keinginan yang kuat untuk terus menggunakan obat tersebut," lanjutnya.

Bahkan efek kecanduan ini bisaterjadi meski seseorang mengonsumsi sabu dengan jumlah yang sangat sedikit.(*)

Baca Juga: Siap Konser Semarak Keajaiban di Bali 31 Desember 2019, Penyanyi Jebolan Ahmad Dhani Ini pernah Terperangkap Disarang Penyamun Penyuka Ritual Seks Menyimpang

 #berantasstunting

#hadapicorona

#BijakGGL