Kejadian lonjakan kasus di beberapa negara merupakan suatu fenomena shifting antara mutasi, di mana ada perubahan transisi virus lama ke mutasi yang baru.
"Jadi virusnya mempunyai kemampuan yang cepat, dua kali lebih cepat, sehingga akan jauh lebih tinggi penularannya dan lebih tinggi kasus yang ditemukan," terangnya.
Misalnya mutasi virus B117, Pandu mengatakan jika telah menginfeksi di atas 50%, maka kasus aktif tidak terbendung lagi.
"Itu yang jadi potensial akan terjadi di Indonesia."
"Indonesia kalau lihat data Jakarta itu observasi semua 3M turun."
"Orang sudah lupa dengan pandemi," ucapnya.
Meski demikian, potensi tersebut dapat diantisipasi melalui displin protokol kesehatan 3M, serta pembatasan mobilitas yang ketat.
Baca Juga: Alhamdulillah, Pandemi Covid-19 di Indonesia Ternyata Bisa Berakhir Tahun Depan. Ini Catatannya