Beberapa Hal yang Boleh Dilakukan Sebelum dan Sesudah Vaksin Covid-19

GridHEALTH.id - Pemberian vaksin Covid-19 kepada masyarakat Indonesia masih terus berlangsung.

Saat ini pemerintah fokus menyuntikkan vaksin kepada kelompok prioritas seperti lansia dan petugas pelayanan publik.

Seperti yang kita ketahui, vakisnasi ini salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk menekan angka kelonjakan penyebaran virus Covid-19 di Indonesia.

Baca Juga: Bagi Lansia yang Ingin Mendapat Vaksin Covid-19 Gratis Datang Saja ke RSUI Depok - Jawa Barat

Melansir dari cdc.gov dalam artikel 'Safety of COVID-19 Vaccines', vaksin Covid-19 aman dan efektif. Vaksin ini telah dievaluasi pada puluhan ribu peserta dalam uji klinis.

Vaksin tersebut memenuhi standar ilmiah ketat FDA untuk keamanan, keefektifan, dan kualitas produksi yang diperlukan untuk mendukung otorisasi penggunaan darurat (EUA).

Hasil dari upaya pemantauan meyakinkan, beberapa orang tidak memiliki efek samping.

Yang lain telah melaporkan efek samping umum setelah vaksinasi Covid-19 seperti:

Baca Juga: Negara Pertama Kalahkan Covid-19, Warganya Tak Wajib Pakai Masker Lagi, Vaksinasi Covid-19 di Israel Sukses

- bengkak, kemerahan dan nyeri di tempat suntikan

- demam

- sakit kepala

- kelelahan

- nyeri otot

- panas dingin dan mual

Baca Juga: Setelah Disuntik Vaksin Covid-19 Malah Terinfeksi Virus Corona, Apa yang Harus Dilakukan? Masih Harus Ikut Vaksin ke-2?

Reaksi ini biasa terjadi. Sejumlah kecil orang pernah mengalami reaksi alergi yang parah (disebut "anafilaksis") setelah vaksinasi, tetapi ini sangat jarang terjadi.

Jika ini terjadi, penyedia vaksinasi memiliki obat yang tersedia untuk secara efektif dan segera menangani reaksinya.

Setelah mendapatkan vaksin Covid-19, kita akan diminta untuk tinggal selama 15-30 menit sehingga dapat diobservasi jika mengalami reaksi alergi yang parah dan diberikan perawatan jika diperlukan.

Perlu diingat, vaksinasi harus didapatkan secara lengkap (dua dosis) untuk mengoptimalkan tingkat kekebalan.

Jarak minrmal antara dosis 1 dan 2 harus sesuai dengan yang direkomendasikan untuk masing-masing jenis vaksin.

Baca Juga: Ussy Sulistiawaty Meski Sudah Sembuh dari Covid-19 Tapi Tidak Bisa Kembali Seperti Sediakala

Vaksin mencegah terpapar Covid-19 atau apabila terpapar maka tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.

Lantas hal apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan sebelum dan sesudah vaksinasi.

Baca Juga: Lewat Program Home Care dan Home Delivery, Vaksinasi Covid-19 Lansia Kini Aman dan Mudah

Berikut seperti dilansir dari tribunnews.com yang mengutip dari keterangan Kementerian Kesahatan, Selasa (20/4/2021).

Boleh

- Minum paracetamol jika demam mengigil atau pegal-pegal setelah vaksinasi

- Cukupi kebutuhan nutrisi sebelum dan setelah vaksinasi

- Istirahat yang cukup sebelum vaksinasi

- Tetap beraktivitas dan mematuhi protokol kesehatan 3M

Tidak Boleh

Baca Juga: Terpaksa Harus Berpergian ke Luar Kota Saat Larangan Mudik Berlaku, Siapkan Dokumen Ini dan Aplikasi e-HAC Indonesia

- Mengabaikan nasihat petunjuk atau larangan yang berkaitan dengan penyakit penyerta (komorbid)

- Mendatangi tempat pelayanan vaksinasi jika dalam kondisi tidak sehat

- Menekan memijat atau menggosok lokasi bekas suntikan

- Menerima jenis vaksin yang berbeda dengan dosis pertama

- Mengabaikan protokol kesehatan 3M.(*)

#berantasstunting

#HadapiCorona

#BijakGGL