Alasan Logis Kenapa Harus Taati Pemerintah yang Melarang Mudik Lebaran 2021, Covid-19 di Indonesia Memakan 4 Nyawa Setiap Jamnya

Setiap jam  banyak nyawa melayang karena Covid19 di Indonesia.

Setiap jam banyak nyawa melayang karena Covid19 di Indonesia.

GridHEALTH.id - Kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia masih terus bertambah setiap harinya.

Bahkan menurut laporan terbaru Covid-19 di Indonesia rata-rata memakan 4 nyawa manusia setiap jamnya.

Baca Juga: Penyebab Melonjak Kembali Covid-19 di Jakarta, Gegara Event Bola, Masalah Transportasi atau Perkantoran Aktif?

Untuk itu, pemerintah lewat Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengimbau masyarakat untuk jangan mudik di bulan ramadan 2021 kali ini.

Langkah ini sangat penting dilakukan demi kepentingan yang lebih besar bagi seluruh masyarakat Indonesia.

“Kenapa tidak boleh mudik karena manusia menjadi perantara membawa virus Covid dari satu daerah ke daerah lainnya,” jelas Ketua Satgas Covid-19, Letjen TNI Doni Monardo seperti dilansir dari Tribunnews.com (25/4/2021).

Baca Juga: Manfaat Puasa yang Jarang Disadari Tapi Selalu Dirasakan Mereka yang Berpuasa di Ramadan

Doni berharap langkah tersebut dapat diwujudkan oleh setiap individu sehingga potensi kenaikan Covid-19 dapat dihindari.

Kenaikan dapat terjadi apabila masyarakat menolak untuk bertindak atau tetap melakukan mudik.

Memutuskan tidak mudik bertujuan untuk menghargai sesama, terlebih orang tua atau sanak saudara di kampung halaman.

Baca Juga: Kembali Klaster Covid-19 Perkantoran di DKI Jakarta Merebak, 12-18 April Ada 425 Kasus Positif

“Yang berbahaya adalah mereka yang masuk dalam kategori orang tanpa gejala (OTG),” tambahnya.

Penularan Covid-19 di Indonesia masih terbilang tinggi.

Kasus Covid-19 Januari di Indonesia, naik terus. 5 kali pecahkan rekor sendiri.

Penularan yang tinggi tersebut membuat beberapa diantaranya meninggal dunia.

Baca Juga: Video Warga India Bergelimpangan di Jalan Dalam Video yang Viral Itu Karena Kebocoran Gas, Bukan Covid-19

Di Indonesia sendiri, Covid-19 rata-rata memakan 4 nyawa manusia setiap jamnya.

Berdasarkan perkembangan data per 25 April 2021, pukul 12.00 WIB, tercatat kenaikan kasus konfirmasi positif Covid-19 sejumlah 4.402 kasus.

Baca Juga: 12 Dari 127 Warga India yang Datang ke Indonesia Positif Covid-19, Diakui Menkes Budi Gunadi

Total kasus konfirmasi per hari ini mencapai total 1.641.194 kasus, sedangkan total kasus meninggal 44.594.

“Terutama saudara-saudara kita yang sudah lanjut usia, kakek, nenek, bahkan orang tua kita.

Jangan sampai kita menjadi pembawa virus mematikan ke kampung halaman pada Lebaran ini,” pungkas Doni.(*)

Baca Juga: Boleh Disuntik Vaksin Lainnya Setelah Divaksin Covid-19? Boleh dengan Catatan ....

 #berantasstunting

#hadapicorona

#BijakGGL

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Di Indonesia, Tiap Jam Rata-Raya 4 Nyawa Melayang akibat Covid-19