GridHEALTH.id - Pneumonia jadi salah satu penyakit infeksi paru-paru yang mesti diwaspadai di masa pandemi.
Diketahui pneumonia sendiri merupakan penyakit infeksi paru yang disebabkan oleh virus, bakteri atau jamur.
Dimana akibat infeksi tersebut paru-paru mengalami peradangan serius pada kantung-kantung udara (alveoli) di salah satu atau kedua paru-paru dan dipenuhi cairan atau nanah.
Pneumonia dapat menyerang secara tiba-tiba atau bertahap.
Siapapun dari segala usia dapat tertular penyakit infeksi paru-paru pneumonia, tetapi cenderung umum terjadi pada anak-anak berusia empat tahun ke bawah, dan pada orang tua.
Gejala pneumonia tergantung pada usia orang tersebut, penyebab dan tingkat keparahan infeksi, dan masalah kekebalan yang ada.
Baca Juga: Balanitis, Penyakit Infeksi Organ Kelamin Pria yang Bisa Mengganggu Kesuburan
Namun dilansir dari laman Better Health ada beberapa tanda paru-paru terkena penyakit infeksi penumonia yang harus diwaspadai, berikut diantaranya:
- Batuk yang intens.
- Napas cepat.
- Kesulitan bernapas.
- Demam.
- Malaise umum atau perasaan lelah, tidak nyaman, dan kurang enak badan yang tidak diketahui apa penyebabnya.
Baca Juga: Bayi Laki-laki Alami Penyakit Infeksi Kelamin, Haruskah Langsung Disunat?
- Kehilangan selera makan.
- Sakit perut atau diare.
- Sakit kepala.
- Nyeri dada.
- Warna biru pada kulit di sekitar mulut (sianosis), yang disebabkan oleh kekurangan oksigen.
Itulah beberapa tanda-tanda yang harus diwaspadai terkait dengan penyakit infeksi paru-paru penumonia.
Jika kita merasa mengalaminya ada baiknya segera periksakan ke dokter agar mendapatkan penanganan medis yang tepat.
Sebab dengan perawatan medisyang tepat, kita dapat berharap untuk menjadi lebih baik dalam waktu sekitar tujuh hingga 10 hari.(*)
Baca Juga: Penyakit infeksi Kelamin Gonore, Gejala dan Cara Penularannya
#berantasstunting
#hadapicorona
#BijakGGL