Find Us On Social Media :

Hari Ini 10 Juni Terjadi Gerhana Matahari Cincin dan Pengaruhnya pada Ibu Hamil

Hari ini terjadi gerhana matahari cincin.

GridHEALTH.id - Hari ini dunia akan mengalami gerhana matahari Cincin di 2021.

Untuk gerhana matahari cincin menurut orangtua dulu harus diwaspadai oleh ibu hamil.

Menurut kepercayaang, ibu hamil dilarang untuk keluar rumah saat gerhana matahari terjadi.

Baca Juga: 5 Makanan dan Minuman Ini Bisa Membuat Daya Ingat Menurun Drastik

Apabila dilanggar, mengutip KlikDokter.com (26/3/2020) bayi yang lahir akan mengalami gangguan.Malah katanya gerhana matahari cincin jika ibu hamil melanggar pantangan-pantanganya, bisa mengalami;

* Gerhana matahari dapat membuat kelainan bibir sumbing pada janin di kandungan. Ini dipercaya karena ketika gerhana berlangsung, terjadi gigitan di wajah bulan. Bibir bayi yang dilahirkan akan digigit sehingga menjadi sumbing.

* Menyentuh perut saat gerhana berlangsung dapat menyebabkan munculnya tanda lahir yang besar pada bayi.

* Bumil tidak boleh makan dan minum selama gerhana berlangsung karena dapat menyebabkan gangguan pada janin.

* Harus menutup jendela dan pintu rumah selama gerhana berlangsung. Dikhawatirkan, sinar gerhana yang masuk akan mengganggu janin.

Baca Juga: Penyanyi Cilik Hamil Diluar Nikah, Kini Hijrah Total Bersama Suami

* Anjuran mandi bagi ibu hamil setelah gerhana matahari berlangsung agar terhindar dari arwah jahat.

Untuk diketahui, gerhana matahari cincin itu sebuah fenomena astronomi yang akan terlihat dari permukaan bumi pada Kamis, 10 Juni 2021.

Gerhana Matahari Cincin (GMC) terjadi karena posisi Matahari, Bulan, dan Bumi segaris.

Pada saat terjadi GMC, bulan yang menutupi matahari tampak lebih kecil, sehingga tidak mampu menghalangi seluruh cahaya matahari.

Saat bulan tepat menutupi cahaya matahari, akan ada sisa cahaya dari jari-jari sudut matahari.

Akibatnya, gerhana ini akan tampak seperti cincin.

Mengutip laman Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Kompas.com (9/6/2021),  fenomena astronomi ini juga sekaligus menandai fase bulan baru.

Tapi tidak semua wilayah di dunia bisa melihat gerhana matahari cincin (GMC) saat ini.

Baca Juga: Takut Tunjangan Dipotong, Guru Sudah Bergejala Covid-19 Nekat Masuk dan Mengajar, Tulari 36 Rekan Guru

Indonesia tidak termauk wilayah yang bisa melihat GMC secara langsung.

Nah, karena alasan ilmiah itu, prihal gerhana matahari cincin dan pengaruhnya pada ibu hamil bisa kita simpulkan hanya mitos belaka.

Baca Juga: 7 Penyebab Sakit Haid Ini Ternyata Kondisi Medis yang Jarang Disadari Wanita

Gerhana matahari cincin tidak akan berpengaruh dan tidak ada pengaruhnya sama sekali dengan kehamilan manusia.

Ahli kandungan dokter Ali Baziad menyatakan, melansir CNNIndonesia (26/12/2009), tak ada bukti ilmiah mengenai pengaruh gerhana matahari terhadap ibu hamil.

"Semua mitos, belum pernah dibahas secara keilmuan. Karena tidak ada bukti," kata Ali yang merupakan profesor di Universitas Indonesia.

Menurutnya, selama lebih dari tiga dekade menjadi dokter kandungan Ali mengaku banyak menemukan mitos-mitos terkait gerhana dan juga bulan purnama dari pasiennya.

Sayangnya menurut Ali, banyak orang masih percaya terhadap mitos tersebut.

Ali memastikan bahwa gerhana matahari tidak memiliki pengaruh terhadap kandungan ibu hamil.

Baca Juga: BTS Meal Picu Kerumunan, Satgas Covid-19 Bakal Dijatuhi McD Sanksi

"Enggak ada bahaya sama sekali," ujar Ali.

Alih-alih ketakutan saat gerhana terjadi, Ali menyarankan agar ibu hamil lebih memperhatikan nutrisi untuk dirinya dan kandungannya. Nutrisi yang baik dapat membuat bayi lahir sehat.

Jadi, ibu hamil tak perlu takut dengan gerhana matahari karena hanya pantangan dan mitos yang tak terbukti secara kedokteran.(*)

Baca Juga: Atasi Rheumatoid Arthritis Dengan Obat Herbal Minyak Ayurveda