GridHEALTH.id - Penyakit diabetes diketahui bisa mempengaruhi organ vital penyandangnya. Salah satu organ vital yang bisa dipengaruhi oleh diabetes adalah otak.
Dimana diabetes ternyata dapat merusak otak, sehingga kognitif atau kecerdasan penyandang diabetes bisa terganggu.
Hal itu seperti diungkap sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Neurologyseperti dilansir dari Kompas.com (9/7/2015).
Diketahui penelitian tersebut mengamati kesehatan sekelompok orang berusia di atas 65 tahun.
Separuh dari mereka diketahui sebagai penyandang diabetes melitus dan sisanya tidak.
Setelah dua tahun, pasien diabetes memiliki skor tes kognitif yang lebih rendah, sementara responden yang sehat hanya menunjukkan sedikit penurunan.
Penurunan tersebut terjadi lantaran perubahan di otak pasien diabetes.
Diabetes bisa menyebabkan pembuluh darah kurang responsif pada kebutuhan di area otak.
Baca Juga: Fakta, Susu Sapi Tidak Menyebabkan Anak Menyandang Diabetes Tipe 1
Normalnya, pembuluh darah yang fleksibel akan mengembang untuk meningkatkan aliran darah oksigen ke area yang lebih aktif, misalnya area yang melibatkan memori saat sedang melakukan tugas berpikir.
Dimana pada penyandang diabetes, flesibilitas itu berkurang.
Para peneliti kemudian melanjutkan riset mereka untuk mengetahui apakah fungsi otak bisa meningkat saat kesehatan pembuluh darah diperbaiki.
Salah satu metode yang dicoba adalah memakai insulin yang dihirup lewat hidung atau obat penurun tekanan darah agar aktivitas pembuluh darah otak kembali normal.
Menemukan terapi yang bisa memperbaiki fungsi otak pada pasien diabetes sangatlah penting.
Namun akan lebih baik jika kita dapat mencegah risiko tersebut terjadi, tentunya dengan mengelola penyakit diabetes dengan baik.
Dilansir dari mayoclinic.org (30/10/2020), dalam mengelola penyakit diabetes agar tidak terjadi komplikasi sebenarnya cukup mudah.
Yaitu dengan menjalankan gaya hidup sehat seperti menjaga berat badan ideal dengan menjaga pola makan sehat dan rutin beroolahraga.
Baca Juga: Ini Gejala Khusus yang Sering Dialami Penyandang Diabetes Tipe 1
Cara mengatur pola makan sehat pada penyandang diebetes bisa dengan menghitung jumlah karbohidrat yang dikonsumsi.
Ini penting untuk menjaga kadar glukosa darah tetap stabil.
Karena itu harus memperkirakan berapa banyak karbohidrat dalam makanan yang dikonsumsinya dan mencocokkannya dengan berapa banyak insulin yang diperlukan.
Sedangkan dalam berolahraga, penyandang diabetes juga tidak sembarangan.
Sebab masing-masing penyandang diabetes memiliki spektrum klinis derajat keparahan penyakit yang berbeda-beda.
Dimana umumnya penyandang diabetes disarankan untuk berolahraga dengan intensitas yang rendah.
Untuk itu, agar lebih aman berkonsultasilah dengan dokter sebelum olahraga.(*)
Baca Juga: Manfaat Ciplukan Sebagai Pengobatan Rumahan Untuk Mengatasi Diabetes
#berantasstunting
#hadapicorona
#BijakGGL