Find Us On Social Media :

Mahsiswa KKN Diperiksa Polisi usai Asik Dugem di Atas Mobil Ambulans Desa, Begini Kronologinya

Mahasiswa joget dugem di atas mobil ambulans

GridHEALTH.id -  Di tengah pandemi Covid-19 ini rasa kemanusiaan dan empati memang wajib ditumbuhkan setiap individu.

Tak ada salahnya menghargai para pasien Covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri atau siolasi terpusat dengan terus memberikan doa dan semangat.

Baca Juga: Heboh Antrean Ambulans, RS di Bandung Hampir 100 Persen Penuh Pasien Covid-19

Namun berbeda dengan yang dilakukan para mahasiswa KKN ini.

Aksinya yang viral di media sosial membuat warganet naik pitam.

Baca Juga: Penyanyi Legendaris Elly Kasim Meninggal Akibat Masalah Pencernaan Kronis, Rizky Billar Ungkap Duka Mendalam: Beliau Mengurus Pernikahan Kita saat Sedang Sakit

Melalui unggahan video di akun Instagram @lambeturah_official, sekelompok mahasiswa KKN tengah asyik berjoget dugem di atas mobil ambulans desa di tengah perkebunan.

"Ramai media sosial video tidak terpuji yang dilakukan para remaja yang berstatus sebagai mahasiswa ini melakukan goyang dugem dengan lagu remix.

Mereka diketahui sedang melakukan KKN di Desa Humbang Raya Kecamatan Mantangai Kabupaten Kapuas. Mobil ambulans milik Desa setempat tersebut seharusnya tidak digunakan untuk joget," tulis dalam keterangan video yang beredar Rabu (25/8/2021).

Bahkan, dalam video tersebut terdengar tawa seorang wanita yang merekam, "Hancur mobil orang".

Baca Juga: Tampak Berbeda, Warganet Curiga Gisel Berbadan Dua: 'Udah Berapa Bulan?', Benarkah Hamil Muda?

Unggahan tersebut memicu komentar geram warganet.

"Calon calon drop out sebelum kelulusan," tulis seorang warganet.

"Kalau KKN berarti mahasiswa. Tangkep aja, masukin penjara. Udah bukan dibawah umur. Udah bisa mikir secara logis harusnya," timpal warganet lainnya.

Camat Mentangai, Yubderi membeberkan kronologi kejadiannya.

Dikutip dari Tribunnews.com, Yubderi menjelaskan, para mahasiswa tersebut berasal dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangkaraya.

"Betul Pak, mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangkaraya", kata Yubderi.

Ia menjelaskan, beberapa waktu lalu mereka hendak kembali ke Palangkaraya.

Baca Juga: Vaksin COVID-19 Russia Sputnik-V Efikasinya 91,6 Persen, BPOM Izinkan Penggunaannya di Indonesia

Tetapi tidak memiliki kendaraan, padahal ada beberapa orang yang hendak kembali ke Palangkaraya.

Untuk itu, kepala desa meminjamkan ambulans milik desa agar digunakan oleh para mahasiswa sesuai dengan keperluannya.

Namun ia tak menyangka, di tengah perjalanan mereka malah memutar lagu dan berjoget di atas mobil ambulans.

Akibat beredarnya video tersebut, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kapuas, AKP Kristanto Situmeang akhirnya menangkap 6 mahasiswa KKN tersebut.

Menurut AKP Kristanto, para mahasiswa KKN tersebut juga didampingi dosen kampus saat datang ke Polres Kapuas.

Baca Juga: Wajib Sebelum Masuk dan Keluar Mal, Ini Arti Warna Hasil Scan QR Code Sertifikat Vaksin Covid-19

Rupanya, mahasiswa tersebut memang membawa ambulans setelah meminjam dari Desa Humbang Raya.

Ambulans tersebut juga tidak sedang membawa pasien untuk perawatan. (*)

Baca Juga: 5 Makanan yang Bisa Bantu Lawan Badai Sitokin pada Pasien Covid-19

#hadapicorona