Find Us On Social Media :

Banyak Pasien Covid-19 Meninggal Belum Divaksin, Klik di Sini Untuk Daftar Vaksinasi di Kampus UI Salemba

Mencegah risiko kematian dengan vaksinasi Covid-19.

GridHEALTH.id - Demi menekan laju pandemi virus corona masyarakat diimbau untuk segera ikut melaksanakan vaksinasi Covid-19.

Dikutip dari nhs.uk (30/3/2021), artikel "Why vaccination is safe and important" menjelaskan bahwa orang yang sudah divaksin sistem kekebalannya mampu mengenali dan tahu cara melawan suatu infeksi penyakit.

Artinya jika seseorang disuntik vaksin Covid-19, maka sistem kekebalan kita akan terlatih dalam melawan Covid-19 sehingga keparahan infeksi virus tersebut bisa diminimalisir.

Untuk itu, bagi masyaraat yang sudah terdaftar dan layak untuk vaksinasi agar tidak menolak kesempatan tersebut.

Terlebih pasien Covid-19 yang meninggal ternyata lebih banyak yang belum divaksin.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono Harbuwono seperti dilansir dari Kompas.com (6/9/2021).

Baca Juga: Israel Akan Siapkan Vaksin Covid-19 Dosis Keempat Untuk Warganya: 'Lebih Efetif Lawan Varian Baru'

Menurut Dante vaksinasi Covid-19 sangat penting, tak hanya untuk menekan penularan virus corona, tapi juga untuk mencegah kematian.

Dengan vaksinasi Covid-19, seseorang yang tertular Covid-19 akan lebih memiliki imunitas sehingga tak mengalami gejala parah yang dapat berakibat fatal.

Hal ini pun bisa dilihat dari statistik kematian pasien Covid-19 di Indonesia.

Dari 135.861 pasien Covid-19 yang meninggal dunia sampai kemarin, sebanyak 94%-nya belum mendapat vaksinasi.

“Vaksinasi menjadi sangat penting karena data dari angka kematian di RS adalah 94 persen yang meninggal belum menerima vaksinasi," kata Dante saat membuka sentra vaksinasi di Kampus UI Salemba, Jakarta Pusat, Senin (6/9/2021).

Dante juga mengapresiasi UI yang membantu pemerintah mempercepat proses vaksinasi dengan pembukaan sentra vaksin di kampus Salemba.

Ia menegaskan saat ini dibutuhkan kolaborasi semua pihak dalam upaya menciptakan herd immunity atau kekebalan kelompok.

Baca Juga: Waspada, Varian Mu Tahan Terhadap Vaksin Bisa Saja Masuk Indonesia

Apalagi Presiden Jokowi juga sudah menargetkan setiap harinya harus ada 2-3 juta orang yang mendapatkan vaksinasi.

"Agar kegiatan percepatan vaksinasi ini tercapai dibutuhkan sinergi tidak hanya dari pihak pemerintah, namun bantuan pihak swasta, berbagai institusi, organisasi sosial, TNI, dan POLRI,” ujarnya.

Kegiatan vaksinasi di Kampus Salemba ini akan berlangsung selama 10 hari dari 6-17 September 2021 dengan target 500 orang/hari.

Pendaftaran Sentra Vaksinasi UI Salemba dilakukan secara daring (online) melalui akses scan QR code atau pada tautan http://tiny.cc/VAKSIN-RSKGM-UI-500.

Bisa juga klik langsung di SINI.

Pelayanan vaksin yakni pada hari Senin-Jumat 09.00 WIB - 15.00 WIB.

Rektor UI Ari Kuncoro,menyampaikan pembukaan sentra vaksinasi ini adalah inisiatif UI untuk membantu pemerintah dalam upaya menciptakan herd immunity di wilayah Jabodetabek.

“Kami sangat meyakini, kegiatan ini dapat mengakselerasi, kapasitas jumlah masyarakat, yang mengikuti vaksinasi, dalam rangka mendorong percepatan pemulihan sektor kesehatan dan ekonomi di masa post-Covid-19,” ujarnya.(*)

Baca Juga: Padahal Ada 3 Fungsi Besar PeduliLindungi, Menkes Sedih Beredar Sertifikat Vaksin Covid-19 Palsu

#berantasstunting

#hadapicorona

#BijakGGL