2. Ablasi retina
Pembuluh darah abnormal yang terkait dengan retinopati diabetik merangsang pertumbuhan jaringan parut, yang dapat menarik retina menjauh dari bagian belakang mata.
Ini dapat menyebabkan bintik-bintik mengambang di penglihatan pasein, kilatan cahaya atau kehilangan penglihatan yang parah.
3. Glaukoma
Akibat retinopati diabetik, pembuluh darah baru dapat tumbuh di bagian depan mata (iris) dan mengganggu aliran normal cairan keluar mata, yang menyebabkan tekanan pada mata meningkat.
Tekanan ini dapat merusak saraf yang membawa gambar dari mata ke otak (saraf optik).
4. Kebutaan permanen
Retinopati diabetik, edema makula, glaukoma atau kombinasi dari kondisi ini dapat menyebabkan kehilangan penglihatan total, terutama jika kondisi tersebut tidak dikelola dengan baik.(*)
Baca Juga: Diabetes Sebabkan Glaukoma, Ini Cara Deteksi dan Mengatasinya dengan Obat Tetes Mata
#berantasstunting
#hadapicorona
#BijakGGL