Find Us On Social Media :

Pregnancy Brain, Mendadak Menjadi Pelupa Saat hamil, Ini 11 Cara Mencegahnya

Baby brain alias pregnancy brain, kondisi saat hamil ibu menjadi pelupa.

Melansir WebMD, kondisi tersebut tidak mengubah kemampuan otak, meskipun beberapa ibu hamil tidak merasa setajam biasanya saat hamil."Bukti dari penelitian kami menunjukkan bahwa kapasitas otak tidak berubah selama kehamilan. Namun, ada juga bukti dari penelitian yang menunjukkan defisit dalam memori," ujar Helen Christensen, PhD, dari The Australian National University.

Pada wanita hamil penurunan kemampuan mengingat disebutkan terkait dengan suasana hati serta tingkat ketegangan menunggu persalinan.

Hal itu menyebabkan dampak hormonal yang berpengaruh pada ingatan.

Menurut Stacy Quarty, dalam bukunya Frankly Pregnant: A Candid Week-by-Week Guide to the Unexpected Joys, Raging Hormones and Common Experiences of Pregnancy, daya ingat yang menurun selama kehamilan lebih disebabkan banyaknya hal yang harus dipikirkan/dilakukan ibu hamil dalam waktu yang bersamaan, selain harus tetap melakukan rutinitas harian.

Ibu hamil juga harus memikirkan kondisi janinnya, kesehatannya, proses melahirkan nantinya, bahkan warna kamar bayi yang diinginkannya.

Baca Juga: Pengobatan Rumahan untuk Mengatasi Infeksi Telinga Pada Bayi

Tak heran karena terlalu banyak yang dipikirkan, maka banyak hal kecil yang justru jadi terlupa.

Ia mencontohkan yang paling sering terjadi adalah menelepon seseorang tapi kemudian lupa hendak berbicara apa, begitu juga saat masuk ke supermarket, tiba-tiba tak tahu hendak membeli apa.

Penelitian menganai ibu hamil menjadi pelupa pun dilakukan Peter Rendell, profesor dari Universitas Katolik Australia dan Julie Henry seperti dikutip AFP, yang meneliti sekitar 1.000 wanita hamil dan wanita yang tidak hamil. Dari hasil analisis terungkap bahwa wanita hamil secara signifikan mengalami penurunan daya ingat yang buruk pada beberapa aspek yang diuji.

Riset yang dipublikasikan dalam Journal of Clinical and Experimental Neuropsychology ini juga menyatakan bahwa fenomena yang kerap disebut "baby brain" ini masih terlihat setahun setelah melahirkan.

Baca Juga: 3 Cara Menghilangkan Double Chin Tanpa Diet dan Obat, Apalagi Operasi