GridHEALTH.id - Penyandang diabetes wajib melakukan perawatan terhadap kakinya untuk mencegah komplikasi.
Diketahui komplikasi kaki diabetes ini bisa berakibat fatal bagi mereka yang mengalaminya.
Mulai dari menyebabkan amputasi kaki yang dapat menurunkan kualitas hidup dan meningkatkan risiko infeksi, cedera, maupun penyakit tambahan lainnya.
Menurut penjelasan di laman cdc.gov (7/5/2021), sama seperti komplikasi diabetes lainnya, kaki diabetes terjadi lantaran pasien tidak mampu mengontrol kadar gula darah mereka dengan baik.
Akibat gula darah yang terlampau tinggi sehingga menyebabkan gangguan pembuluh darah, gangguan persyarafan dan pada akhirnya infeksi yang parah.
Pada kebanyakan kasus, infeksi parah harus ditangani dengan amputasi kaki untuk memutus penyebaran infeksi ke area tubuh lainnya.
Baca Juga: Mengelola Diabetes Sekunder Tergantung Pada Kondisi Penyebabnya
Melihat penjelasan tersebut, tentu tidak ada penyandang diabetes yang ingin berakhir dengan komplikasi kaki diabetes.
Karenanya penting bagi mereka untuk melakukan berbagai cara dan langkah pencegahan, supaya tidak mengalami komplikasi kaki diabetes.
Selain mengontrol kadar gula darah, penyandang diabetes juga bisa melakukan beberapa perawatan untuk kakinya.
Berikut tips dari Kemenkes RI perihal perawatan kaki diabetes yang bisa dilakukan seperti dilansir dari laman p2ptm.kemkes.go.id (2/1/2019).
1. Bersihkan kaki setiap hari dengan air bersih dan sabun mandi
2. Berikan pelembab/ lotion (body lotion) pada daerah kaki yang kering agar kulit tidak menjadi retak, tapi jangan disela-sela jari kaki karena akan lembab dan dapat menimbulkan jamur
Baca Juga: Ibu Hamil Penyandang Diabetes Bisa Melahirkan Secara Normal Dengan Syarat Ini
3. Gunting kuku kaki lurus mengikuti bentuk normal jari kaki, tidak terlalu dekat dengan kulit, kemudian kikir agar kuku tidak tajam.
4. Pakai alas kaki sepatu atau sandal untuk melindungi kaki agar tidak terjadi luka
5. Gunakan sepatu atau sandal yang baik, sesuai dengan ukuran dan enak untuk dipakai, dengan ruang sepatu yang cukup untuk jari-jari
6. Periksa sepatu sebelum dipakai, apakah ada kerikil, benda-benda tajam seperti jarum dan duri
7. Bila ada luka kecil, obati luka dan tutup dengan kain atau kassa bersih .
8. Periksa apakah ada tanda-tanda radang. Segera ke Dokter bila kaki mengalami luka.(*)
Baca Juga: Mengobati Kaki Diabetes dan Cegah Amputasi Perlu Bantuan Dokter