Find Us On Social Media :

Faktor Risiko yang Memicu Munculnya Penyakit Infeksi Herpes Zoster

Mengenal faktor risiko penyakit infeksi herpes zoster.

GridHEALTH.id - Siapa pun yang pernah menderita cacar air dapat mengembangkan herpes zoster.

Dijelaskan dalam laman cdc.gov (1/7/2019), bahwa setelah sembuh dari cacar air, varicella zoster, virus penyebab penyakit infeksi tersebut akan tetap berada di dalam tubuh penderitanya.

Dalam bebrapa tahun ke depan mungkin virus tersebut tidak akan menimbulkan masalah yang berarti.

Akan tetapi seiring bertambahnya usia, virus tersebut dapat aktif alias muncul kembali sebagai herpes zoster.

Herpes zoster sendiri adalah kondisi ruam menyakitkan yang berkembang di satu sisi wajah atau tubuh.

Gejala Herpes Zoster

Baca Juga: Pengobatan Alami Atasi Infeksi Kulit Cacar Ular Akibat Virus Zoster

Ruam terdiri dari lepuhan yang biasanya berkeropeng dalam 7 hingga 10 hari dan sepenuhnya hilang dalam 2 hingga 4 minggu.

Sebelum ruam muncul, penderitanya sering mengalami nyeri, gatal, atau kesemutan di area yang akan berkembang.

Ini mungkin terjadi beberapa hari sebelum ruam herpes zoster muncul.

Paling umum, ruam terjadi dalam satu garis di sekitar sisi kiri atau kanan tubuh.

Dalam kasus lain, ruam terjadi di satu sisi wajah.

Herpes zoster di wajah dapat mempengaruhi mata dan menyebabkan kehilangan penglihatan.

Dalam kasus yang jarang terjadi (biasanya pada orang dengan sistem kekebalan yang lemah), ruam mungkin lebih menyebar di tubuh dan terlihat mirip dengan ruam cacar air.

Lantas siapa saja yang berisiko terkena herpes zoster?

Paling Berisiko Terkena Herpes Zoster

Baca Juga: Pengobatan Herpes Zoster, Pemberian Antivirus dan Obat Pereda Nyeri

Melansir laman clevelandclinic.org (17/2/2020), orang yang berisiko terkena herpes zoster umumnya sempat mengalami cacar air sebelumnya.

Selain itu, berikut faktor risiko herpes zoster selengkapnya:

1. Memiliki sistem kekebalan yang lemah (seperti orang dengan kanker, HIV, penerima transplantasi organ atau mereka yang menerima kemoterapi kanker).

2. Berusia di atas 50 tahun.

3. Orang yang pernah sakit.

4. Orang yang pernah mengalami trauma.

5. Orang yang sedang stres.

Sebagai catatan, kebanyakan orang yang terkena herpes zoster hanya memilikinya sekali.

Tapi itu bisa kembali, biasanya pada orang dengan sistem kekebalan yang lemah.

Untuk itu penting bagi kita untuk menjaga sistem kekebalan tubuh tetap baik.(*)

Baca Juga: Tanda dan Gejala Herpes Zoster, Waspadai 4 Hal Ini