Find Us On Social Media :

Sempat Berargumen Prihal Aturan Vaksin, Pebulu Tangkis Prancis Tak Jadi Berlaga di Indonesia Badminton Festival 2021

Gegara kurang 1 dosis vaksin Yaëlle Hoyaux gagal berlaga di Bali, Indonesia Badminton Festival 2021.

GridHEALTH.id - Niatnya sudah bulat, latihan sudah dilakukan dengan intens, tapi sayang dirinya harus menghapus serunya berlaga di Indonesia Badminton Festival 2021.

Setelah berargumen prihal aturan vaksinasi Covid-19, dirinya tetap ditolak, dan memutuskan kembali ke negara asalnya.

Untuk diketahui, beberapa hari lagi akan ada perhelatan akbar olahraga di Indonesia, tepatnya di Nusa Dua Bali.

Acara besar tersebut adalah Indonesia Badminton Festival 2021.

Pada perhelatan tersebut ada tiga pertandingan di Indonesia Badminton Festival 2021; Indonesia Masters, Indonesia Open, dan BWF World Tour Finals, yang akan digelar mulai 16 November hingga 5 Desember 2021 mendatang.

Pebulu Tangkis dari Luar Negeri Berdatangan

Sama seperti pelubu tangkis dari luar Indonesia lainnya, sejak beberapa hari lalu para atlet bulu tangkis dunia sudah mulai berangkat dari negara asalnya masing-masing.

Baca Juga: Bahaya Penyakit Infeksi Haemophilus influenzae Tipe B (Hib) Pada Anak, Solusinya Divaksin

Termasuk Pebulu tangkis Prancis, Yaelle Hoyaux.

Tapi nahas, Pebulu tangkis Prancis, Yaelle Hoyaux, akhirnya harus mengurungkan keinginan besarnya untuk berlaga di ajang akbar Indonesia Badminton Festival 2021.

Dirinya haru kembali ke negara asalnya Prancis gegara vaksin.

Yaelle Hoyaux mengaku dirinya sudah berusaha berargumentasi prihal aturan vaksinasi Covid-19 di negaranya.

Dirinya pun sudah mengaku mantan penyintas Covid-19.

Baca Juga: Nyeri Leher, Redakan dengan 5 Cara Sederhana Ini, Bisa Tanpa Obat

Tapi sayang, semua argumennya tidak bisa diterima petugas, dan dengan amat terpaksa Yaelle Hoyaux harus memutuskan mundur dari turnamen Indonesia Badminton Festival 2021 yang tinggal beberapa hari lagi akan dimulai.

Kejadian ditolaknya Yaelle Hoyaux. terjadi saat dirinya transit dalam perjalanan dari Prancis menuju Indonesia.

Maskapai penerbangan ditumpanginya transit di Turki, Istanbul.

Saat itu Hoyaux diminta menunjukkan sertifikat vaksin dosis kedua.

Nah, di sinilah masalahnya, karena dia baru mendapat dosis pertama, sebab pernah terpapar sebelumnya.

Baca Juga: Bali Dapat Perhatian Khusus Pemerintah, Kemenkes; Ada 2 Kota Alami Kenaikan Kasus Covid-19 dalam 3 Minggu Berturut-turut

“Untuk sekarang, saya sudah kembali ke Marseille. Pada dasarnya, semua sudah berjalan lancar, sampai akhirnya tiba di Istanbul. Ketika di sana, saya diminta untuk menunjukkan dokumen seperti visa, PCR dan vaksinasi,” kata Hoyaux di akun Instagram miliknya, Rabu (10/11/2021).

“Saya terpapar Covid, sehingga sesuai ketentuan di Prancis, saya baru mendapat satu dosis vaksin Pfizer. Namun, mereka tak menerimanya, dan harus mendapat dua dosis. Saya sudah mencoba untuk berargumentasi, tetapi tidak berhasil,” ujarnya.

“Saya mencoba untuk melihat lagi peraturannya, dan tidak ada keterangan harus dua dosis. Dokumen yang dibutuhkan hanya PCR untuk menyertai satu dosis vaksin. Saya sudah memilikinya, tetapi hal ini sungguh tidak masuk akal,” tutur Hoyaux sedih.

Baca Juga: Khasiat Obat Alami Daun Kelor Untuk Pria, Prostat Sehat, Atasi Masalah Disfungsi Ereksi

Untuk diketahui, Hoyaux termasuk pebulu tangkis muda yang cukup cemerlang di ajang internasional.

Dia pernah mengalahkan wakil Indonesia, Nandini Putri Arumni dalam ajang Piala Uber 2020.

Ternyata Hoyaux tidak sendiri, terdapat sejumlah pemain lain yang memutuskan untuk mundur dari Indonesia Badminton Festival 2021. Salah satunya adalah tunggul putra China, Shi Yuqi.(*)

Baca Juga: Daftar Harga Vaksin Booster Covid-19 dari 7 Produsen yang Digunakan di Indonesia