Find Us On Social Media :

Gejala dan Penanganan Faringitis, Radang Tenggorokan Akibat Infeksi

Terkadang konsumsi obat-obatan tetap diperlukan untuk meringankan gejala faringitis yang muncul.

GridHEALTH.id - Radang tenggorokan atau faringitis adalah peradangan yang terjadi pada bagian tenggorokan (faring) yang biasa disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri.

Faringitis membuat tenggorokan terasa tidak nyaman, perih, kering, dan gatal. Kondisi ini membuat kesulitan untuk makan, menelan, dan berbicara.

Infeksi virus yang bisa memunculkan radang tenggorokan adalah virus penyebab pilek dan flu.

Faringitis juga bisa disebabkan oleh infeksi bakteri yakni Streptococcus, kondisi ini dikenal dengan penyakit strep throat.

Faringitis bisa menyerang siapapun. Semua orang bisa mengalami radang tenggorokan baik anak-anak, orang dewasa, atau orang lanjut usia.

Namun, strep throat cenderung dialami oleh anak-anak berusia antara 5-15 tahun. Faringitis yang disebabkan oleh infeksi Streptococcus ini hanya 5-10% yang dialami oleh orang dewasa.

Baca Juga: Faringitis Bikin Sulit Menelan, Ini 5 Pengobatan Alami untuk Meredakannya

Baca Juga: Mengenal Penyakit Infeksi Emerging Pes, Gejala dan Penyebabnya

Penularan virus dan bakteri penyebab faringitis berlangsung melalui percikan air liur yang terhirup saat penderitanya bersin, batuk atau berbicara.

Radang tenggorokan karena virus biasanya tidak membutuhkan pengobatan. Umumnya kondisi akan membaik dalam waktu 5 sampai 7 hari.

Tetapi terkadang konsumsi obat-obatan diperlukan untuk meringankan gejala faringitis yang muncul.

Obat radang tenggorokan adalah jenis analgesik (pereda nyeri). Seperti ibuprofen, paracetamol, dan aspirin umumnya direkomendasikan untuk meringankan radang tenggorokan. Terutama jika kondisinya disertai demam dan terjadi pada anak.

Paracetamol dinilai aman untuk anak-anak dan orang yang tidak bisa minum ibuprofen. Aspirin tidak boleh dikonsumsi anak berusia di bawah 16 tahun.

Antibiotik seperti pencillin atau amoxicillin menjadi pengobatan untuk radang tenggorokan yang disebabkan oleh bakteri.

Baca Juga: Dilaporkan, Orang Pertama Meninggal Karena Varian Omicron di Inggris

Baca Juga: Mencegah Luka, Ini 6 Hal yang Perlu Dilakukan Oleh Penyandang Diabetes

Umumnya antibiotik yang diresepkan harus dihabiskan, meski gejalanya sudah membaik. (*)