Ibu hamil yang memiliki gangguan lambung bisa “tertipu” dengan gejala kembung dan mual.
Ibu mengira gangguan lambung atau maagnya kambuh, sehingga tidak tahu sedang hamil.
• Obesitas
Ibu hamil yang sebelumnya mengalami kelebihan berat badan kerap kali terlambat mengetahui jika dirinya hamil.
Pasalnya, perubahan fisik yang menandakan kehadiran bayi di dalam rahim, tidak terlalu terlihat. Lemak ekstra juga membuatnya lebih sulit merasakan gerakan bayi.
• Menstruasi tidak teratur
Biasanya, siklus menstruasi yang normal berkisar antara 25―35 hari. Namun, ada juga perempuan yang mengalami siklus di luar itu. Bahkan, ada yang pernah tidak mendapat menstruasi selama 2―3 bulan dan merasa sehat-sehat saja.
Jadi, karena terlambat datang bulan sudah biasa baginya, maka ia tak tahu kalau sedang hamil.
• Tes kehamilan tidak akurat
Ada perempuan yang sudah curiga dirinya hamil, kemudian melakukan tes kehamilan mandiri dengan alat yang banyak dijual di apotek. Namun tes kehamilan yang biasa ada di pasaran masih menyisakan 1% hasil yang salah.
Baca Juga: Ibu Hamil Paling Berisiko Alami Ambeien Jelang Proses Persalinan