Find Us On Social Media :

Melahirkan Dengan Alat Bantu Forsep dan Vakum, Kapan Harus Dilakukan?

Vakum dan forsep jadi alat bantu persalinan yang umum digunakan dokter pada melahirkan normal.

GridHEALTH.id - Alat bantu terkadang dibutuhkan saat ibu hamil menjalani persalinan pervaginam atau melahirkan normal.

Adapun alat bantu yang biasa digunakan diantaranya adalah forsep dan vakum.

Dijelaskan pada laman acog.org, forsep merupakan alat yang menyerupai dua sendok besar.

Dalam praktiknya, alat tersebut akan dimasukkan ke dalam vagina dan ditempatkan di sekitar kepala janin.

Tang khusus digunakan untuk menerapkan traksi lembut untuk membantu memandu kepala janin keluar dari jalan lahir saat ibu terus mendorong.

Sedangkan vakum adalah alat seperti cangkir hisap dengan pegangan terpasang.

Cangkir isap nantinya ditempatkan di dalam vagina dan dioleskan ke bagian atas kepala janin.

Traksi yang lembut dan terkontrol dengan baik digunakan untuk membantu membimbing janin keluar dari jalan lahir saat ibu terus mengejan.

Lantas kapan melahirkan normal dengan alat bantu tersebut harus dilakukan?

Baca Juga: Cara Mengejan Tepat Melahirkan Normal Lancar, Ini Panduannya

Beberapa alasan mengapa melahirkan dengan alat bantu diperlukan di antaranya;

1. Ada kekhawatiran tentang detak jantung janin selama persalinan.

2. Ibu telah mendorong untuk waktu yang lama, tetapi kepala janin telah berhenti bergerak di jalan lahir.

3. Ibu sangat kelelahan saat melahirkan.

4. Memiliki kondisi medis tertentu (seperti penyakit jantung) yang membatasi kemampuan ibu untuk mendorong bayi dengan aman dan efektif.

Itulah alasan mengapa melahirkan normal dengan alat bantu harus dilakukan.

Baca Juga: Alami Ambeien Saat Hamil, Bisakah Ibu Melahirkan Secara Normal?

Namun sebelum merekomendasikan opsi ini, dokter kandungan tentu harus mempertimbangkan sejumlah faktor, termasuk:

- Perkiraan berat janin

- Posisi janin yang berada di jalan lahir

- Apakah ukuran panggul ibu tampak cukup besar untuk melahirkan normal?

Sebelum persalinan pervaginam dengan alat bantu, serviks ibu juga harus melebar sepenuhnya, dan kepala janin seharusnya turun ke panggul.(*)

Baca Juga: 4 Metode Mengencangkan Vagina Kendur Setelah Melahirkan, Tinggal Pilih Sesuai yang Diinginkan