GridHEALTH.id - Kutil merupakan penyakit infeksi akibat Human papillomavirus (HPV) dan merupakan benjolan non-kanker.
Terdapat sekitar 150 jenis virus Human papilloma, tapi hanya beberapa yang menyebabkan kutil. Kutil biasa umumnya muncul di tangan.
Namun terdapat jenis kutil lain, misalnya kutil kelamin atau kutil plantar (kutil kaki).
Baca Juga: Jika Hari Ini dan Sebelumnya Suara Anda Serak, Waspada Infeksi Omicron
Melansir Mayo Clinic, Kamis (30/12/2021), HPV dapat menyebar melalui hubungan seksual. Tapi penyebaran paling sering terjadi melalui kontak kulit atau barang yang dipakai bersama.
Virus akan masuk ke dalam tubuh melalui kulit yang terluka. Infeksi juga dipengaruhi oleh daya tahan tubuh.
Anak-anak dan dewasa muda lebih rentan memiliki kutil karena imunitasnya masih lemah. Begitu juga dengan orang dengan HIV/AIDS (ODHA).
Melansir American Academy of Dermatology, Kamis (30/12/2021), berikut ini adalah gejala kutil.
1. Paling sering muncul di jari-jari tangan, di sekitar kuku, dan di balik telapak tangan.
2. Lebih sering terjadi di area tangan yang kulitnya terluka, seperti bekas gigitan atau menarik sisi kuku yang tidak terpotong.
3. Berwarna kehitaman atau abu-abu, mirip seperti biji-bijian.
4. Biasanya memiliki bentuk seperti benjolan yang kasar.
Baca Juga: Bingung Bedakan Sakit Tenggorokan Karena Infeksi Bakteri Atau Virus, Lihat Gejalanya Ini
Kutil pada anak-anak biasanya akan hilang dengan sendirinya. Sedangkan pada orang dewasa, ini akan lebih sulit untuk dihilangkan.
Baca Juga: Peradangan Mulut Rahim Servisitis Bisa Akibat Penyakit Infeksi, Kenali Gejalanya
Meski begitu, dokter kulit akan tetap memberikan perawatan untuk kutil tersebut. Berikut pengobatan yang dilakukan:
- Cantharidin: Dokter kulit mengoleskan obat di kutil sehingga melepuh dan mudah untuk dilepaskan.
- Krioterapi: Penanganan kutil dengan cara dibekukan memakai cairan nitrogen. Ini memerlukan pengobatan berulang.
- Laser: Ini dilakukan jika kutil tidak merespon pengobatan lain. Sebelum melakukan laser, dokter kulit akan menyuntikkan anastesi ke kutil terlebih dahulu.
- Terapi imun: Pengobatan dengan menggunakan imun diri sendiri.
Baca Juga: Trikomoniasis, Penyakit Infeksi yang Sebabkan Kelamin Terasa Gatal
Salah satu jenis penanganan dengan cara ini melibatkan pengolesan bahan kimia, seperti diphencyprone (DCP) ke kutil.
Selain melakukan pengobatan ke dokter kulit, kutil juga bisa ditangani di rumah dengan menggunakan Salicylic acid dalam bentuk gel, cairan, atau plester.
Lalu cuci tangan setiap kali menyentuh kutil dan tidak mengoreknya dengan sengaja karena dapat menyebabkan virusnya menyebar. (*)