GridHEALTH.id - Tak sedikit pasangan yang mengalami kehamilan tidak diinginkan akibat kondom bocor.
Hal ini tentu perlu diwaspadai setiap pasangan.
Terlebih kehamilan tidak diinginkan umumnya akan berdampak pada psikologis yang membuat pertumbuhan janin menjadi tidak optimal.
Terkait masalah ini, perlu dipahami jika kondom memang alat kontrasepsi yang paling efektif dalam mencegah kehamilan dan penularan penyakit menular seksual.
Meski demikian fungsinya tersebut bisa hilang seketika jika kondom bocor.
Lantas, apap penyebab kondom bisa bocor?
Berikut ulasan selengkapnya.
Baca Juga: Model Iklan Kondom Ditangkap Polisi, Terawangan Mbak You Kembali Memakan Korban
Dirangkum laman Kompas.com (13/12/2021), berikut 8 penyebab kondom bocor yang bisa memicu kehamilan tidak diinginkan.
1.Kondom melewati masa kedaluwarsa
Dilansir dari Healthline, kondom cenderung rusak dan rawan bocor ketika sudah melewati masa pakainya.
Jadi, pastikan kita memeriksa tanggal kedaluwarsa kondom agar fungsinya lebih optimal.
2. Ukuran kondom tidak pas
Kondom bocor atau robek bisa terjadi ketika ukuran kondom terlalu kecil atau kedodoran.
Pastikan kita menggunakan kondom dengan ukuran pas setiap kali bercinta.
Cara memilih ukuran kondom yang pas yakni kondom tidak kedodoran, tidak kesempitan, atau tidak rawan copot ketika digunakan.
3. Kemasan kondom tidak dibuka dengan hati-hati
Terkadang beberapa pasangan ceroboh saat membuka kemasan kondom, seperti menggigit atau menggunakan gunting.
Jika tidak dibuka dengan hati-hati, terkadang kondom bisa ikut robek dan bocor.
4. Kondom kepanasan atau kedinginan
Penyimpanan kondom yang kurang tepat juga bisa menyebabkan kondom bocor.
Pastikan kondom yang digunakan tidak disimpan di tempat bersuhu terlalu panas atau terlalu dingin, di dompet yang rawan terlipat, di laci mobil, atau di tempat yang sering kepanasan.
5. Kondom dobel
Untuk memberikan rasa aman ekstra, terkadang beberapa orang menggunakan kondom dobel.
Hal ini keliru. Pakai kondom dobel dapat memicu gesekan, sehingga kondom lebih rawan pecah dan bocor.
6. Pakai pelumas berbahan dasar minyak
Jenis pelumas seks berbahan dasar minyak dapat merusak bahan kondom berbasis lateks.
Jadi, pastikan hanya menggunakan pelumas seks berbasis air ketika menggunakan kondom lateks.
7. Kurang pelumasan
Melansir Pop Sugar, kurang pelumas tak hanya menyebabkan vagina nyeri tapi juga bisa menyebabkan kondom bocor.
Untuk membantu mencegah kerusakan kondom, pastikan pelumasan sebelum bercinta sudah cukup memadai.
8. Memakai kondom bekas pakai
Kondom bekas pakai, meskipun sudah dicuci atau dibersihkan, dapat berisiko bocor.
Terkadang kebocoran kondom ini tak kasat mata, tapi tetap bisa jadi celah penularan penyakit seksuak.
Kondom bocor, bagaimana baiknya?
Kondom bocor memang kerap bikin panik. Namun, dengan mengetahui beberapa alasan mengapa kondom bocor di atas, kita bisa mengantisipasi kemungkinan kondom rusak.
Perkecil risiko kesehatan kondom rusak dengan memilih kondom yang tepat dan gunakan kondom secara benar.(*)
Baca Juga: Wanita Bisa Mengalami Alergi Sperma, Ini Yang Akan Terjadi Pada Tubuhnya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Penyebab Mengapa Kondom Bocor yang Kerap Disepelekan"