Find Us On Social Media :

3 Poin Panduan Perawatan Anak Isolasi Mandiri Karena Infeksi Covid-19

Merawat anak yang terinfeksi Covid-19.

GridHEALTH.id – Penyakit infeksi Covid-19 dapat menyerang siapapun, termasuk anak-anak.

Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dr Piprim Basarah Yanuarso bahkan mengatakan, kalau anak-anak merupakan kelompok usia yang rentan terinfeksi Covid-19.

Dalam kurun waktu satu bulan terakhir, dilaporkan bahwa kasus konfirmasi Covid-19 anak-anak mengalami kenaikan yang signifikan.

“Laporan teman-teman di cabang, pasien anak saat ini dibanding Januari sudah 10 kali lipat lebih banyak. Tren kenaikannya luar biasa,” kata Piprim dikutip dari Kompas.com, Selasa (15/02/2022).

Paparan Covid-19 pada anak-anak bisa terjadi saat mereka sedang bermain dengan teman-teman ataupun makan bersama-sama.

Anak-anak yang terpapar Covid-19 kemungkinan besar akan mengalami demam tinggi, batuk lebih dari 24 jam, pilek, ataupun diare.

Berdasarkan Panduan Pencegahan dan Isolasi Mandiri Anak dan Remaja dengan Covid-19 yang diterbitkan oleh IDAI, anak-anak yang dinyatakan positif Covid-19 dapat melakukan perawatan di rumah dengan syarat:

- Tidak bergejala atau hanya menunjukkan gejala ringan

- Anak tidak mempunyai penyakit bawaan

Baca Juga: Gejala Omicron Menyerang Saluran Pernapasan Atas Pada Anak, Ini Kata IDAI

- Tidak ada orang yang rentan terinfeksi di rumah seperti ibu hamil dan lansia.

Supaya proses penyembuhan baik dan lancar selama isolasi mandiri, berikut panduan perawatan anak yang isoman karena terpapar Covid-19, yang harus orangtua lakukan.