Find Us On Social Media :

5 Cara Supaya Terhindar Penyakit Kelamin Saat Berhubungan Intim

Penting bagi wanita mencegah penyakit kelamin saat akan melakukan hubungan intim.

GridHEALTH.id - Hubungan intim bersama pasangan merupakan faktor yang paling berisiko dalam penularan penyakit kelamin atau penyakit infeksi menular seksual (IMS).

Menurut laman medlineplus.gov (19/11/2021), IMS adalah infeksi yang ditularkan dari satu orang ke orang lain melalui kontak seksual.

Kontak seksuai ini biasanya berupa seks vaginal, oral, atau anal.

Namun terkadang mereka bisa menyebar melalui kontak fisik intim lainnya.

Ini karena beberapa penyakit kelamin, seperti herpes dan HPV, disebarkan melalui kontak kulit ke kulit.

Jika kita tidak melakukan hubungan seksual, kemungkinan tertular IMS akan menjadi nol.

Namun, bukan berarti satu-satunya cara mencegahnya adalah kita tidak boleh melakukan hubungan intim sama sekali.

Melansir laman cdc.gov (30/3/2020), berikut ini adalah cara mencegah penyakit kelamin saat berhubungan intim:

1. Setia pada satu pasangan

Baca Juga: 6 Jenis Penyakit Kelamin Sifilis, Hati-hati Ada yang Tidak Bergejala

Kita bisa memperkecil risiko tertular penyakit kelamin dengan melakukan seks dengan lebih sedikit orang.

Risiko terkecil tentu adalah setia pada satu-satunya pasangan di rumah.

Tentu saja, dengan catatan bahwa pasangan kita juga tidak terinfeksi penyakit kelamin.

2. Jauhi alkohol dan narkoba

Mengapa menjauhi alkohol dan narkoba menjadi salah satu bentuk pencegahan?

Jika kita melakukan hubungan intim namun dalam keadaan terpengaruh alkohol, risiko untuk melakukan seks dengan aman akan berkurang.

Dengan kata lain, ketika kita dalam keadaan tidak sadarkan diri atau mabuk, kita lebih mungkin untuk melakukan hubungan intim berisiko.

Misalnya saja, kita bisa melukai pasangan sehingga bakteri atau virus penyebab penyakit kelamin bisa masuk ke dalam luka.

3. Melakukan vaksinasi

Baca Juga: 5 Penyakit Kelamin yang Paling Sering Menyerang Pria, Segera Periksa ke Dokter Jika Mengalaminya

Kita bisa melakukan vaksinasi HPV untuk mengurangi risiko terkena HPV.

Berdasarkan data dari American Sexual Health Association, dalam 6 tahun diberlakukannya vaksin HPV telah berhasil menurunkan prevalensi HPV pada wanita berumur 14-19 tahun sebesar 64% dan 34% wanita pada usia 20-24 tahun.

Jadi, vaksin HPV sudah terbukti berhasil menurunkan risiko infeksi HPV.

4. Gunakan kondom

Walaupun kita masih bisa terkena herpes atau HPV ketika menggunakan kondom, sebagian besar penyakit menular seksual dapat dicegah dengan memakai kondom.

Beberapa kondom bahkan memiliki kandungan yang bisa membunuh mikroorganisme penyebab penyakit.

5. Menjaga kebersihan terutama sebelum dan setelah melakukan hubungan intim

Kita perlu membersihkan organ kelamin sebelum dan sesudah melakukan hubungan seks untuk mencegah penyakit kelamin.

Dengan menjaga kebersihan dari area kelamin, kita dapat mencegah terserang mikroorganisme penyebab penyakit infeksi menular seksual.

Pilihlah cairan antiseptik pembersih kewanitaan yang mengandung povidone-iodine, untuk membasmi bakteri penyebab infeksi di vagina.

Gunakan pembersih kewanitaan segera setiap selesai berhubungan seks sehingga kesehatan vagina terlindungi.

Jangan lupa, pembersih vagina cukup digunakan di bagian luar vagina saja, karena bagian dalam lubang vagina sudah punya mekanisme pembersihan sendiri dengan bantuan bakteri baik.(*)

Baca Juga: Muncul Jerawat Kelamin Pada Wanita, Ternyata Ini Penyebabnya