GridHEALTH.id - Ablasio retina regmatogen atau rhegmatogenous retinal detachment (RRD) merupakan kondisi lepasnya lapisan retina yang diakibatkan oleh lubang atau robekan pada retina.
Kegawatdaruratan pada organ mata ini berpotensi menyebabkan kebutaan.
Risikonya semakin meningkat seiring dengan bertambahnya usia.
Meski demikian, penderita miopia berusia muda ternyata memiliki risiko yang lebih tinggi terserang RRD.
Hal ini tentunya yak bisa dibiarkan behitu saja.
Penting bagi kita untuk mencegah kasus RRD ini sedini mungkin.
Langkah pencegahan yang utama tentunya mulai dengan menjalankan gaya hidup sehat, seperti rutin mengonsumsi makanan yang tinggi antioksidan.
Selain itu, penting juga untuk mengetahui tanda-tanda adanya RRD itu sendiri.
Sebab dengan mengetahui tanda-tanda Ablasio retina regmatogen, kita dapat melakukan perbaikan sedini mungkin sehingga risiko kebutaan pun dapat di minimalisir.
Baca Juga: Kenali Perbedaan Mata Rabun Tanda Diabetes dengan Miopia dan Hipermetropi
Hal itu pun disampaikan DR.Dr. Elvioza, SpM(K), Ketua Vitreo-Retina Service dan Dokter Spesialis Mata Subspesialis Vitreo-Retina JEC Eye Hospitals & Clinics dalam acar virtual JEC Eye Talks, Jumat (11/3/2022), yang dihadiri GridHEALTH.id.
Gejala ablasio retina regmatogen
Menurut Elvioza, sebelum ablasio retina regmatogen terjadi memang ada tanda-tanda yang bisa dirasakan oleh seseorang.
"Jadi tidak langsung terjadi begitu saja," ujarnya.
"Tanda-tanda itu yang mesti kita pahami," kata Elvioza melanjutkan.
Tanda-tanda RRD bisa dimulai dengan munculnya keluhan kilatan cahaya atau flash dalam penglihatan.
"Pertama jika ada keluhan flash atau kilatan-kilatan sinar walaupun mata kita ditutup," kata Elvioza.
Kemudian waspadai juga adanya floaters.
"Ini adalah bintik-bintik pada penglihatan yang terlihat seperti bintik putih atau garis hitam atau abu-abu yang melayang-layang di mata," ujarnya.
Penglihatan mulai memiliki bayangan seperti tertutup gorden dan penglihatan yang mulai kabur pun dapat menjadi tanda dari RRD.
Baca Juga: Penglihatan yang Baik dan Mata Sehat Bisa Diperoleh Sejak Dini
Segara lakukan hal ini saat gejala muncul
Elvioza mengimbau, jika kita mengalami tanda-tanda tersebut baiknya segera periksakan ke dokter spesialis retina supaya mendapatakan enanganan yang tepat dan segera.
"Itu cepat periksakan ke ahli retina."
"Mungkin saat itu retinanya belum lepas baru robek."
"Karena dari robek ke lepas itu dia (retina) membutuhkan waktu beberapa hari."
"Nah, kalau kondisi ini kita temukan dia baru robek belum terlepas masih kita perbaiki dengan laser."
"Dan kemungkinan untuk terjadi RRD bisa diminimalisir," imbuhnya.(*)
Baca Juga: Kenal Ponsel Sejak Umur 2 Tahun, Balita Ini Nyaris Alami Kebutaan Permanen Akibat Kecanduan Ponsel