Find Us On Social Media :

Ciri-ciri Sperma Sehat, Penentu Mampu Tidaknya Membuahi Sel Telur

Sperma sehat memiliki peluang yang lebih besar untuk membuahi sel telur.

GridHEALTH.id - Penting bagi pria untuk memiliki sperma sehat.

Sebab ini merupakan salah sasatu faktor penentu keberhasilan program kehamilan suatu pasangan suami istri.

Namun sperma sehat nyatanya tak selalu terbentuk secara alami dan beberapa pria mungkin memiliki yang sebaliknya.

Diketahui sperma sehat pada pria dipengaruhi oleh banyak faktor yang berkaitan dengan perilaku dan gaya hidup.

Dimana itu semua dapat memengaruhi kualitas serta sedikit atau banyaknya jumlah sperma.

Melansir Mayo Clinic, masalah kesuburan pria terkait sperma juga bisa dipengaruhi kondisi kesehatan.

Antara lain gangguan di hipotalamus atau kelenjar hipofisis.

Bagian otak ini bertugas memberikan sinyal pada testis untuk menghasilkan sperma.

Masalah kesuburan pria lainnya yakni penyakit pada testis, gangguan transportasi sperma, dan faktor usia.

Baca Juga: 4 Cara Meningkatkatkan Kualitas Sperma Pria, Ternyata Tidak Sulit

Kemampuan pergerakan sperma dan proporsi sperma cenderung menurun setelah pria berusia 50 tahun.

Melansir WebMD, rata-rata terdapat 100 juta sperma yang dikeluarkan setiap kali pria berejakulasi.

Dari jutaan sperma itu, kehamilan hanya perlu satu sperma sehat untuk membuahi sel telur wanita.

Namun, dari jumlah jutaan sperma tersebut, tidak semua sperma dapat mencapai sel telur.

Mungkin di benak pria muncul pertanyaan mengapa begitu banyak sperma yang dikeluarkan tapi hanya perlu satu sperma untuk membuat bayi?

Jawabannya, agar bisa bertemu sel telur, sperma pria perlu melakukan perjalanan melalui vagina ke tuba falopi wanita.

Di tengah perjalanan tersebut, tidak banyak sperma yang bisa terus bertahan.

Sperma sehat yang berhasil mencapai finis adalah sperma yang bisa membuahi sel telur.

Ada ciri-ciri yang bisa diperhatikan untuk mengetahui sperma sehat atau tidak, berikut di antaranya:

Baca Juga: 22 Penyebab Sperma Pria Sedikit dan Cara Mengetahuinya, Salah Satunya Serangan dari Antibodi

1. Jumlah sperma

Pria kemungkinan besar dalam kondisi subur jika air mani yang dikeluarkan saat ejakulasi mengandung setidaknya 15 juta sperma per mililiter.

Apabila jumlah sperma yang dikeluarkan saat ejakulasi terlalu sedikit, peluang sperma untuk membuahi sel telur jadi lebih kecil.

Sehingga membuat peluang kehamilan makin sedikit.

Setiap kali ejakulasi, rata-rata pria mengeluarkan dua sampai enam mililiter air mani.

Ini bisa sekitar setengah sampai satu sendok teh.

Jika jumlah sperma kurang dari itu, peluang terjadinya kehamilan jadi berkurang atau wanita sulit hamil.

Namun, jika jumlah sperma terlalu banyak atau lebih dari itu, tingkat kekentalan air mani bisa berkurang.

Dengan kata lain, sperma encer.

Baca Juga: 8 Cara Sederhana Untuk Memperbaiki Kualitas Sperma, Pria Harus Tahu

2. Gerakan sperma

Agar dapat membuahi sel telur, sperma harus bergerak dan berenang melalui serviks, rahim, dan saluran tuba wanita.

Kemampuan gerakan sperma saat bergerak membuahi sel telur ini dinamakan motilitas.

Pria bisa dikatakan subur apabila 40 % spermanya aktif bergerak.

3. Morfologi sperma

Sperma normal memiliki bentuk atau morfologi berupa kepala berbentuk oval dan ekornya panjang.

Bentuk atau morfologi ini menunjang kemampuan sperma untuk bekerja sama dan saling mendorong untuk mencapai sel telur saat ejakulasi.

Kendati tidak sepenting faktor banyak sedikit dan gerakan sperma, namun semakin banyak sperma yang memiliki bentuk normal, kesuburan pria juga jadi meningkat.

Untuk mengetahui dengan pasti kuantitas dan kualitas spermanya, pria dapat berkonsultasi dengan dokter untuk melakukan tes kesuburan.(*)

Baca Juga: Kualitas Sperma Laki-laki Menurun Pasca Sembuh dari Covid-19, Studi

 Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ciri-ciri Sperma Sehat yang Mampu Membuahi Sel Telur"