Find Us On Social Media :

Vaksin HPV Masuk Dalam Program Imunisasi Nasional, Anak Perempuan Kelas 5 dan 6 SD Gratis

Vaksin HPV diberikan gratis pada anak perempuan kelas 5 dan 6 SD.

Vaksin ini akan semakin efektif jika diberikan pada populasi anak perempuan umur 9-13 tahun atau usia sekolah dasar.

Vaksin HPV pertama kali mendapatkan izin edar pada tahun 2006. Sejak itu, lebih dari 200 juta dosis vaksin HPV telah digunakan di seluruh dunia.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan agar vaksin kanker serviks ini masuk dalam program imunisasi nasional.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) yang memantau keamanan pasca-lisensi sejak Juni 2006 hingga Maret 2013, menemukan tak ada masalah keamanan dari vaksin kanker serviks ini.

Baca Juga: Kadar Kolesterol Tinggi Bisa Dikendalikan dengan Gaya Hidup Sehat

Baca Juga: Dokter Ingatkan Pentingnya Menggunakan Skincare yang Memiliki Sertifikat BPOM

Secara keseluruhan, efek samping dari pemberian vaksin HPV tergolong ringan, dengan paling umum meliputi rasa sakit, bengkak, atau kemerahan di tempat suntikan, sakit kepala, mual, muntah, dan kelelahan.

Terkadang, pusing atau pingsan bisa terjadi setelah penyuntikan. Namun, duduk atau beristirahat selama 15 menit setelah injeksi dapat mengurangi risiko pingsan. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bagaimana Mekanisme Pemberian Vaksin Kanker Serviks HPV secara Gratis?", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/sains/read/2022/04/20/113100023/bagaimana-mekanisme-pemberian-vaksin-kanker-serviks-hpv-secara-gratis?page=all.P