Golongan darah emas disebut merupakan hasil dari mutasi genetik (perubahan spontan pada gen).
Ini biasanya terlihat dengan mutasi pada gen RHAG, yang mengkode glikoprotein terkait Rh.
Protein ini diperlukan untuk mengarahkan antigen Rh ke membran sel darah merah.
Mutasi RHAG sering dikaitkan dengan penyakit yang disebut stomatositosis herediter.
Orang-orang ini dapat mengalami anemia hemolitik jangka panjang, ringan dan peningkatan kerusakan sel darah merah.
Fenotip Rh-null juga dapat dilihat pada kasus anemia tertentu yang mungkin dialami seseorang sejak lahir.
Keistimewaan Golongan Darah Emas
Berikut kondisi yang dapat beresiko tinggi membuat seseorang memiliki golongan darah emas:
- Perkawinan sedarah
- Gen autosomal (gen abnormal, yang memiliki sifat penyakit, diturunkan melalui keluarga)
- Perubahan atau penghapusan lengkap gen tertentu, yaitu RHD dan RHCE atau RHAG